Strategi Adaptasi Masyarakat dalam Menghadapi Banjir di Kecamatan Tebet, Kota Jakarta Selatan (Studi Kasus Daerah Bantaran Sungai Ciliwung)
Abstract
Banjir yang sering melanda Provinsi DKI Jakarta tidak mengurangi minat para pendatang untuk tinggal di lokasi penelitian. Penelitian ini
memiliki beberapa tujuan yaitu : (1) untuk mengetahui karakteristik sosial, ekonomi, struktur fisik bangunan, dan persepsi masyarakat. (2)
Mengetahui hubungan antara tingkat pendidikan dengan keinginan untuk berpindah, kemudian mengetahui hubungan antara besarnya
kerusakan dengan keinginan untuk berpindah, dan mengetahui hubungan antara status perubahan fisik bangunan dengan keinginan untuk
berpindah. (3) Mengkaji strategi adaptasi masyarakat dan mengidentifikasi antisipasi penanggulangan banjir yang dilakukan pemerintah.
Penelitian ini dilakukan di bantaran Sungai Ciliwung Kecamatan Tebet, Kota Jakarta Selatan. Hasil penel itian membuktikan bahwa mayoritas
masyarakat memiliki strategi adaptasi dengan kategori tinggi. Masyarakat yang cenderung memilih untuk tidak berpindah banyak melakukan
strategi adaptasi secara teknis, seperti membuat tanggul, menyimpan barang-barang di tempat tinggi, meninggikan rumah.