dc.contributor.author | Ekawati, Ratna | |
dc.contributor.author | Ridwan, Asep | |
dc.contributor.author | Antonio, Gani | |
dc.date.accessioned | 2014-08-07T03:28:23Z | |
dc.date.available | 2014-08-07T03:28:23Z | |
dc.date.issued | 2014-03 | |
dc.identifier.citation | Berry, L. L., Parasuraman, A. dan Zeithaml, V. A. (1990). Five Imperatives for Improving Service Quality. Sloan Management Review. Chicago. Kemenpan. (2004). Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor : Kep/25/M.PAN/2/2004 Tentang Pedoman Umum Penyusunan Indeks Kepuasan Masyarakat Unit Pelayanan Instansi Pemerintah. Kementrian Pemberdayaan Aparatur Negara Republik Indonesia. Jakarta. Mustakim, Izet. (2009). Minimasi Waktu Poduksi Dengan Mengeliminasi Kegiatan NonValue Added Menggunakan Metode GERT (Graphical Evaluation And Review Technique) Dan VSM (Value Stream Mapping) Pada PT Morawa Electrical Transbuana. Departemen Teknik Industri Universitas Sumatra Utara. Medan. Rohaeni, Neni. (2009). Analisa Kinerja Layanan Bank Dengan Pendekatan Lean Services. Jurusan Teknik Industri Universitas Sultan Ageng Tirtayasa. Cilegon. Setyaningsih, Nur (2008). Analisis Indeks Kepuasan Masyarakat Di Samsat Kabupaten Sragen. Jurusan Administrasi Publik Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Diponegoro. Semarang. Sulistiyowati, Wiwik. (2009). Integrasi Metode Servqual, Lean, dan Six Sigma Implementasi : PT. PLN (persero) Distribusi Jawa Timur, APJ Surabaya Selatan – UPJ Ngagel. Jurusan Teknik Industri ITS. Surabaya. Susanto, Agus. Implementasi lean six-sigma dalam meningkatkan kinerja instalasi rawat inap di UPTD puskesmas di kepanjenkidul.Teknik Industri FT-ITS. Widyastuti, Sri. (2006). Analisis Pengaryh Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Masyarakat Pada Kantor UPT Kota Surakarta. Program Studi Magister ManajemenUniversitas Muhammadiyah Surakarta. Surakarta | en_US |
dc.identifier.issn | 2337-4349 | |
dc.identifier.uri | http://hdl.handle.net/11617/4627 | |
dc.description.abstract | Kepuasan masyarakat pada fasilitas kesehatan di Indonesia masih sangat rendah, berdasarkan
hasil penelitian badan kesehatan dunia WHO, begitupun yang terjadi di kota Cilegon,. UPTD
Puskesmas Cilegon yang terletak di Kecamatan Cilegon, melayani kesehatan masyarakat di 5 desa,
dengan jumlah RT sebanyak 97 RT. Penelitian ini bertujuan merancang Lean Sigma Service dalam
pelayanan di UPTD Puskesmas Cilegon. Penelitian diawali dengan mencari tingkat kepuasan
pelanggan dengan menggunakan metode Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM), lalu dilanjutkan
dengan menggunakan konsep lean yang merampingkan segala pemborosan yang ada, lalu
dilanjutkan dengan konsep six-sigma yang mencari nilai kapabilitas dari proses yang berlangsung,
dilanjutkan dengan merancang usulan perbaikan berdasarkan hasil yang didapat dari metode
diatas. Hasil pengolahan IKM menunjukkan dari setiap unit kesehatan, unsur kecepatan pelayanan
menjadi elemen ketidakpuasan paling tinggi. Sebelum perbaikan setiap unit kesehatan memiliki
tingkat efisiensi yag rendah yaitu balai pengobatan umum (53.125%), balai pengobatan gigi
(56.42%), balai kesehatan ibu dan anak (56.06%), dan balai kesehatan balita (42%). Tingkat
efisiensi yang rendah disebabkan banyaknya pemborosan yang terjadi pada setiap aliran proses.
Setelah melakukan perbaikan terjadi peningkatan pada efisiensi proses yaitu balai pengobatan
umum (70.1%), balai pengobatan gigi (71.55%), balai kesehatan ibu dan anak (73.50%), dan balai
kesehatan balita (67.37%). Dengan Lean Sigma Service, kinerja UPTD Puskesmas Cilegon dapat
ditingkatkan melalui peningkatan efisiensi proses pelayanan. | en_US |
dc.publisher | Universitas Muhammadiyah Surakarta | en_US |
dc.subject | Indeks Kepuasan | en_US |
dc.subject | lean sigma services | en_US |
dc.title | Usulan Peningkatan Pelayanan Puskesmas Menggunakan Konsep Lean Sigma Services | en_US |
dc.type | Article | en_US |