• Login
    View Item 
    •   Home
    • Unggah Pengalihan Publikasi
    • Proceeding
    • Industrial Engineering Conference 2014
    • View Item
    •   Home
    • Unggah Pengalihan Publikasi
    • Proceeding
    • Industrial Engineering Conference 2014
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Evaluasi Penilaian Resiko Postur Kerja pada Pekerja Gerabah

    Thumbnail
    View/Open
    Indah Pratiwi.pdf (341.6Kb)
    Date
    2014-05
    Author
    Pratiwi, Indah
    Purnomo
    Dharmastiti, Rini
    Setyawati, Lientje
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Penelitian ini dilakukan pada pekerja pembuat gerabah di Desa Kasongan – Bantul – Daerah Istimewa Yogyakarta. Gerabah adalah produk yang dibuat dari tanah liat dibentuk menggunakan lima tahapan proses, yaitu (1) proses mencampur bahan baku melalui penggilingan, (2) proses pembentukan melalui tiga cara, yaitu teknik putar, teknik cetak, dan teknik pin spilin, (3) proses pembakaran, (4) proses finishing melalui pengecatan, dan (5) proses pengepakan. Hampir 60-70% pekerjaan yang mengerahkan tenaga manusia adalah proses pembentukan, sehingga postur kerja ini yang dipilih sebagai obyek penelitian.Tujuan penelitian adalah menilai dan mengevaluasi postur kerja pembuat gerabah terutama pada proses pembentukan untuk mengurangi keluhan work-related muskuloskeletal disorders,Pengumpulan data dilakukan dengan mengambil sepuluh postur berdasarkan capture melalui camera video. Kemudian data postur meliputi lengan atas, lengan bawah, pergelangan tangan, leher, punggung, bagian lengan dan kaki, variabel SI (intensitas tenaga yang dikeluarkan, durasi usaha/lama bekerja, usaha permenit/frekuensi pekerjaan permenit, posisi dari tangan/pergelangan tangan, kecepatan kerja, durasi waktu kerja perhari). Pengolahan data menggunakan metode : RULA, REBA, OWAS, SI dan QEC. Output yang didapat berupa Action Categories dan Recommendation for Action yang menunjukkan apakah postur kerja yang dilakukan sudah aman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa postur 3 dan 8 pada metode RULA, REBA, OWAS, SI dan QEC mendapatkan hasil action level 3 bahwa level resiko tinggi sehingga tindakan perbaikan perlu segera dilakukan dan 4 bahwa kondisi ini berbahaya maka pemeriksaan dan perubahan diperlukan dengan segera (saat itu juga). Rekomendasi perbaikan yaitu perubahan sikap/postur pekerja bagian kaki dan punggung, karena pada bagian tersebut mengalami pembebanan akibat postur kerja yang salah, perubahan tata letak peralatan, pengurangan beban dan perancangan maupun penambahan alat bantu.
    URI
    http://hdl.handle.net/11617/5418
    Collections
    • Industrial Engineering Conference 2014

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    Publikasi IlmiahCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    Login

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV