dc.identifier.citation | Drinkaus, Phillip. 2003. The Strain Index: Using Task Level Outputs to Evaluate Job Risk. Universitas Utah. Karhu, etc. 1981. “Observing Working Posture in Industry: Example of OWAS Aplication”. APPLIED ERGONOMICS Li, G. and Buckle, E. 1999. Further Development of The Usability and Validity of The Quick Exposure Check (QEC). http://www.hse.gov.uk/research/crr . Lueder, R. 1996. A Proposed RULA for Computer Users, Procceding of the Ergonomic Summer Workshop, San Francisco. Luopajarvi, T. 1990. Ergonomic, Analysis of Workplace and Postural Load, Taylor & Francis Ltd, London. McAtamney, L. and Corlett, E.N., 1993. “RULA : A Survey Based Method for the Investigation of Work Related Upper Limb Disorders“, Applied Ergonomics, 24(2).91-99. McAtamney,L. and Hignet, S.,2000. REBA : Rapid Entire Body Assessment, Applied Ergonomics, 31 : 201-205 McCormick, E.J. and M.S, Sanders. Human Factors in Engineering and Design 7 th ed. New York : McGraw-Hill Inc,1993. Moore, J. Steeven and Arun Garg, 1995. The Strain Index : a proposed method to analyze job for risk of distal upper extremity disorders. Journal of Industrial Engineering. Niebel, B.W and Freivald, A. 1999. Methods Standards & Work Design, 10th edition, International Edition. Pourmahabadian, M, Saraji, J.N, Aghabeighi, M. dan Saddeghi-Naeeni, H. 2005. Risk Assessment of Developing Distal Upper Extremity Disorders by Strain Index Method in an Assembling Electronic. University of Medical Sciences. Pratiwi, 2014, Evaluasi Postur Kerja Pengrajin Gerabah Menggunakan RULA dan REBA, Prosiding Seminas Nasional IENACO di Teknik Industri Universitas Muhammadiyah Surakarta, 28 Maret 2014 Pratiwi, 2011, Analisis Postur Kerja Operator Menggunakan Metode Strain Index dan Quick Exposure Checklist (QEC), Prosiding Seminar nasional RAPI UMS 13 Desember 2011 Pratiwi, 2010, Analisis Resiko Kerja dengan Strain Index, Prosiding Seminar Nasional RAPI UMS, 4 Desember 2010 Pratiwi, 2009, Analisa Postur Kerja dan Perancangan Alat Bantu Untuk Aktivitas Manual Material Handling, Prosiding Seminar Nasional Ergonomi di Universitas Diponegoro Semarang, ISBN 978-979-704-802-0, 17-18 Nopember 2009 Pratiwi, 2008, Analisis Postur Kerja Operator Dengan Menggunakan Metode Quick Exposure Checklist (QEC) di Industri Tahu, Prosiding Simposium Nasional Rekayasa Aplikasi Perancangan dan Industri VII , ISSN 1414-9612, 18 Desember 2008, Hal. I.01-08 Pratiwi, 2008, Analisis Postur Kerja Menggunakan Metode RULA dan REBA, National Conference on Applied Ergonomics, ISBN 978-979-18304-0-9, 29 Juli 2008, Hal. 41 Tayyari, F. and Smith, J. L. 1997. Operational Ergonomics, Principles and Application, Chapman & Hall, London. | in_ID |
dc.description.abstract | Penelitian ini dilakukan pada pekerja pembuat gerabah di Desa Kasongan – Bantul – Daerah Istimewa
Yogyakarta. Gerabah adalah produk yang dibuat dari tanah liat dibentuk menggunakan lima tahapan
proses, yaitu (1) proses mencampur bahan baku melalui penggilingan, (2) proses pembentukan melalui
tiga cara, yaitu teknik putar, teknik cetak, dan teknik pin spilin, (3) proses pembakaran, (4) proses
finishing melalui pengecatan, dan (5) proses pengepakan. Hampir 60-70% pekerjaan yang mengerahkan
tenaga manusia adalah proses pembentukan, sehingga postur kerja ini yang dipilih sebagai obyek
penelitian.Tujuan penelitian adalah menilai dan mengevaluasi postur kerja pembuat gerabah terutama
pada proses pembentukan untuk mengurangi keluhan work-related muskuloskeletal
disorders,Pengumpulan data dilakukan dengan mengambil sepuluh postur berdasarkan capture melalui
camera video. Kemudian data postur meliputi lengan atas, lengan bawah, pergelangan tangan, leher,
punggung, bagian lengan dan kaki, variabel SI (intensitas tenaga yang dikeluarkan, durasi usaha/lama
bekerja, usaha permenit/frekuensi pekerjaan permenit, posisi dari tangan/pergelangan tangan, kecepatan
kerja, durasi waktu kerja perhari). Pengolahan data menggunakan metode : RULA, REBA, OWAS, SI dan
QEC. Output yang didapat berupa Action Categories dan Recommendation for Action yang menunjukkan
apakah postur kerja yang dilakukan sudah aman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa postur 3 dan 8
pada metode RULA, REBA, OWAS, SI dan QEC mendapatkan hasil action level 3 bahwa level resiko
tinggi sehingga tindakan perbaikan perlu segera dilakukan dan 4 bahwa kondisi ini berbahaya maka
pemeriksaan dan perubahan diperlukan dengan segera (saat itu juga). Rekomendasi perbaikan yaitu
perubahan sikap/postur pekerja bagian kaki dan punggung, karena pada bagian tersebut mengalami
pembebanan akibat postur kerja yang salah, perubahan tata letak peralatan, pengurangan beban dan
perancangan maupun penambahan alat bantu. | in_ID |