Show simple item record

dc.contributor.authorErawati, Emi
dc.contributor.authorBudiyati, Eni
dc.contributor.authorSediawan, Wahyudi Budi
dc.date.accessioned2015-04-16T06:18:09Z
dc.date.available2015-04-16T06:18:09Z
dc.date.issued2014
dc.identifier.citationAgra, I.B., Warnijati, S., dan Arifin, Z., 1973, Karbonatasi Tempurung Kelapa Disertai Penambahan Garam Dapur, Forum Teknik, 1-24. Bratzler, L. J., Spooner, M.E., Weathspoon, J.B., and Maxey, J.A., 1969, Smokeflavours as Related to Phenol, Carbonil, and Acid Content of Bologna. Journal of Food Science 34: 146-153. Basu, P., 2010, “Biomassa Gasification and Pyrolysis Practical Design and Theory”, Elsevier, New York. Budhijanto, 1993, Pirolisis Serbuk Gergaji Cetak Secara Semibatch”, Penelitian S1, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta. Chacha, M, G., Moleta, B., and Majinda, R.R.T., 2005, Antimicrobial and Radical Scavenging Flavonoids from the Steam Wood of Erythrina latissima, Phytochemistry, 66, 99-104. Darmadji, P. (1996) Aktivitas Antibakteri Asap Cair Yang Diproduksi Dari Bermacam-Macam Limbah Pertanian. Agritech, 16 (4), 19-22. Demirbas, A., 2005, Pyrolysis of Ground Beech Wood in Irregular Heating Rate Conditions, Analytical Applied and Pyrolysis Journal, 73, 39-43. Fatimah, I., 2004, Pengaruh Laju Pemanasan Terhadap Komposisi BioFuel Hasil Pirolisis Serbuk Kayu, Logika, 1. Farag, I.H., La Clair, C.E., and Barrett, C.J., 2002, “Technical, Environmental and Economic Feasibility of Bio-Oil in New Hampshire’s North Country”, University of New Hampshire, Durham. Febri, J., Novesar., Z., 2003. Pengaruh Katalis dalam Pengolahan Limbah Plastik Low Density Polyethilen (LDPE) dengan Metode Pirolisis, Jurnal Kimia Unand, 2. Fengel, D., dan Wengener, G., 1995, Kayu, Kimia, Ultrastruktur, Reaksi-reaksi Diterjemahkan oleh Hadjono Sastrohamidjojo, Yogyakarta : Gadjah Mada University Press. Graham, R.G., Bergougnou, M.A., dan Freel, B.A., 1994, The Kinetics of Vapour-Phase Cellulose Fast Pyrolysis Reactions, Biomass and Bioenergy, 7, 33-47. Gercel, H.F., 2002, The Production And Evaluation of Asap cair from The Pyrolysis of Sun Flower-Oil Cake, Biomass and Bioenergy, 23, 307-314. Jensen, P.A., Sander, B., and Johansen, K.D., 2001, ” Pretreatment of Straw for Power Production by Pyrolysis and Char Wash”, Biomass and Bioenergy, 20, 431-446. Mullen, C.A., Boateng , A.A., Goldberg, N.M., Lima, I.M., Laird, D.A., and Kevin, B.H., 2000, “Bio-oil and Bio-char Production from Corn Cobs and Stover by Fast Pyrolysis “, Biomass and Bioenergy, 34, 67-74. Onay, O, Kockar, O.M., 2004, Fixed-bed Pyrolysis Of Rapeseed (Brassica napus L.), Biomass and Bioenergy, 26, 289-299. Sabarodin, A dan Dewanto, A. 1998. Pembuatan Minyak Bakar dari Sampah Plastik Sebagai Sumber Energi Alternatif. Fakultas Teknik UGM. Yogyakarta. Hal 9-12. Sensoz, S., Angin, D., Yorgun, S. 2000, Influence of Particle Size on the Pyrolysis of Rapeseed (Brassica napus L) : Fuel Properties of Asap cair.OsmangaziUniversity.Turkey. Wijaya, M., Noor, E., Irawadi. T.T., Pari., G., 2008, Perubahan Suhu Pirolisis Terhadap Struktur KimiaAsap Cair dari Serbuk Gergaji Kayu Pinus. Jurnal Ilmu dan Teknologi Hasil Hutan, 2, 73-77. Wibowo, S., 2013, Karakteristik Asap cair Serbuk Gergaji Sengon Menggunakan Proses Pirolisis Lambat, Jurnal Penelitian Hasil Hutan, 4. Wazyka, A., Darmadji, P. dan Raharjo, R., 2000, Aktivitas Antioksidan Asap Cair Kayu Karet dan Redestilatnya Terhadap Asam Linoleat, Seminar Nasional Industri Pangan, Yogyakarta. Yorgun, S., Sensoz, S.S., Kochar, O.M., 2001, Characterization Of The Pyrolysis Oil Produced In The Slow Pyrolysis Of Sunfower-Extracted Bagasse, Biomass and Bioenergy, 20, 141-149. Yulistiani, R., 1997, Kemampuan Penghambatan Asap Cair terhadap Pertumbuhan Bakteri Pathogen dan Perusak pada Lidah Sapi, Tesis, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta. Zanzi, R., Sjostrom, K., and Bjornbom, E., 2002, “Rapid Pyrolysis of Agricultural Residues at High Temperature”, Biomass and Bioenergy, 23, 357-366.in_ID
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/11617/5705
dc.description.abstractMenurut BPS (2009), Indonesia memiliki sawah seluas 12,84 juta hektar yang menghasilkan padi sekitar 63,84 juta ton. Kadar sekam padi terhadap berat padi keseluruhan sekitar 15 - 20%. Ini berarti limbah sekam padi yang dihasilkan bangsa Indonesia sekitar 8,2 –10,9 ton/tahun. Berdasarkan data dari Perum Perhutani Jawa Tengah,mengatakan bahwa produksi kayu jati di Jawa Tengah keadaan Februari Tahun 2011 adalah sebesar 35.654 m 15 3 . Produksi kayu jati untuk wilayah Surakarta sebesar 2.500 m 3 . Berdasarkan uraian di atas potensi limbah yang besar dari serbuk sekam padi, serbuk gergaji kayu jati dan kayu glugu ini hanya sedikit yang baru dimanfaatkan secara optimal. Karenanya peneliti tertarik untuk melakukan penelitian karakteristik produk pirolisis dari serbuk sekam padi, serbuk gergaji kayu jati, dan kayu glugu dengan menggunakan katalis zeolit. Pada penelitian tahun pertama akan dilakukan pirolisis dari kayu jati, sekam padi, dan glugu. Penelitian dimulai dengan me-design dimensi alat pirolisis, melakukan penelitian pendahuluan. Dari penelitian tahun pertama ini akan diperoleh hasil pirolisis dari masing-masing bahan yang terdiri dari asap cair dan bio-char. Setelah penelitian selesai dilakukan uji sifat fisik dan kimia dari asap cair dan bio-char tersebut. Uji terdiri dari uji massa jenis, viskositas, pH, komposisi, dan warna serta nilai kalor. Berdasarkan penelitian yield asap cair tertinggi sebesar 44,75% pada pirolisis sekam padi pada suhu 600 o C sedangkan pada variasi perbandingan katalis diperoleh yield sebesar 44,74% pada perbandingan sekam padi : zeolit 1 : ¼. Yield char tertinggi sebesar 58,14% pada pirolisis kayu glugu pada suhu 450 ° C sedangkan pada variasi perbandingan katalis diperoleh yield sebesar 64,87% pada perbandingan kayu jati dan kayu glugu: zeolit 1 : 1/8. Yield gas tertinggi sebesar 24,50% pada pirolisis kayu jati pada suhu 450 C sedangkan pada variasi perbandingan katalis diperoleh yield sebesar 30,35% pada perbandingan sekam padi : zeolit 1 : 1. Kadar CO tertinggi sebesar 35,6625% pada pirolisis kayu glugu . Senyawa terbanyak pada asap cair adalah asam asetat (25,71%), asam metakrilat 24,91%, dan krotanaldehida (21,39%).in_ID
dc.language.isoidin_ID
dc.publisherUniversitas Muhammadiyah Surakartain_ID
dc.titleKarakteristik Produk Pirolisis dari Sekam Padi, Glugu, dan Kayu Jati dengan Menggunakan Katalis Zeolitin_ID
dc.typeTechnical Reportin_ID


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record