dc.identifier.citation | [1] Alawiyah, Tuti. 2014. “Pembelajaran untuk Meningkatkan Kemampuan Komunikasi dan Pemecahan Masalah Matematik”. Makalah Disajikan dalam Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Matematika Program Pasca Sarjana STKIP Siliwangi Bandung 1: 180-187. [2] Aningsih. 2012. “Proses Pembelajaran Matematika di Sekolah Dasar Alam (Studi Deskriptif Kualitatif di Kelas I SD Alam Cikeas Bogor)”. Jurnal Pendidikan Dasar 3(5): 118-146. [3] Auzar. 2013. “Hubungan Kemampuan Membaca Pemahaman dengan Kemampuan Memahami Bahasa Soal Hitungan Cerita Matematika Muridmurid Kelas 5 SD 006 Pekanbaru”. Jurnal Bahas 8(1): 33-38. [4] Dewi, Sari K., Md Suarjana, dan Md Sumantri. 2014. “Penerapan Polya untuk Meningkatkan Hasil Belajar dalam Memecahkan Soal Cerita Matematika Siswa Kelas V”. Jurnal Mimbar PGSD Universitas Pendidikan Ganesa 1(2). [5] Erliani, Eneng., Eli Rohmatullaeli, dan Nanang. 2011. “Pembelajaran untuk Meningkatkan Kemampuan Membuat Model Matematika dari Soal Cerita”. Jurnal PTK Khusus(1): 1-6. [6] Haghverdi, Majid., Ahmad Shahvarani Semnani, dan Mohamad Seifi. 2011. “The Examining Two Approaches for Facilitating The Process of Arithmetic Word Problems Solving”. International Journal for Studies in Mathematics Education 4(1): 135-147. [7] Kadir. 2009. “Kemampuan Komunikasi Matematik Siswa SMP di Daerah Pesisir Kabupaten Buton Setelah Mendapat Pembelajaran Kontekstual Pesisir”. Makalah disajikan dalam Prosiding Seminar Nasional Pembelajaran Matematika Sekolah, pada 6 Desember 2009, FMIPA UNY: 255-266. [8] Lestari, Nur I., Anton Noornia, dan Wardani Rahayu. 2010. “Analisis Kemampuan Siswa SD dalam Menerjemahkan Soal Cerita ke dalam Model Matematika dan Penyelesaiannya”. Jurnal Matematika , Aplikasi dan Pembelajarannya 9(1): 22-34. [9] Ningrum, Lilis S., dan Sri Sutarni. 2013. “Analisis Kemampuan Siswa Menyelesaikan Soal Matematika dalam Bentuk Cerita Pokok Bahasan Barisan dan Deret pada Siswa Kelas XII SMA Al-Islam 3 Surakarta”. Makalah disajikan di Seminar Nasional Pendidikan Matematika, pada 15 Mei 2013, Universitas Muhammadiyah Surakarta: 110-117. [10] Nurhayati. 2013. “ Penerapan Langkah-Langkah Polya untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa dalam Menyelesaikan Soal Cerita Himpunan di Kelas VII SMP Nasional Wani”. Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako 1(1):115-128. | in_ID |
dc.description.abstract | Tujuan penelitian yaitu mendiskripsikan kesulitan siswa pada aspek bahasa,
prasyarat, terapan dalam menyelesaikan soal cerita matematika. Jenis
penelitian berdasarkan pendekatan kualitatif dengan design etnografi. Waktu
penelitian pada semester genap tahun pelajaran 2014/2015. Subjek penelitian
guru dan siswa SMP Negeri 1 Colomadu. Teknik pengumpulan data
observasi, wawancara, dan dokumentasi. Keabsahan data menggunakan
triangulasi sumber dan metode. Teknik analisis data dengan metode tiga alur.
Hasil penelitian menyatakan (1) kesulitan aspek bahasa yaitu beberapa siswa
membaca soal kurang tepat sehingga terjadi kesalahan penafsiran, sulit
memahami bahasa yang kurang familiar, kesulitan mengidentifikasi maksud
soal, dan kesulitan dalam menceritakan kembali dengan bahasa sendiri; (2)
kesulitan aspek prasyarat yaitu siswa tidak dapat menuliskan/mengidentifikasi
apa yang diketahui dan dicari, ketidakmampuan siswa dalam
mentransformasikan kalimat ke dalam model matematika, dan kurangnya
penguasaan konsep yang diterapkan, sehingga siswa sulit menentukan
rumus/strategi yang digunakan; (3)kesulitan aspek terapan yaitu siswa tidak
dapat menggunakan rumus dengan tepat atau terjadi kesalahan
mensubtitusikan apa yang diketahui pada rumus; kurangnya pemahaman
materi prasyarat yang berakibat pada rendahnya ketelitian siswa. | in_ID |