Show simple item record

dc.contributor.authorNgalim, Abdul
dc.date.accessioned2015-12-17T08:10:11Z
dc.date.available2015-12-17T08:10:11Z
dc.date.issued2015-12-19
dc.identifier.citationAlwi, Hasan (Pemred), 2005. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Edisi Ketiga. Jakarta: Balai Pustaka. Crystal, David, 2001. An Encyclopedic Dictionary of Language and Languages. Second Edition.London: Penguin Books. Keraf, Gorys, 1984. Tatabahasa Indonesia. Cetakan X. Ende-Flores: Nusa Indah. Kridalaksana, Harimurti.2008. Kamus Linguistik. Edisi Keempat. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, Jakarta. Majid, Abdul, 2008. “Perencanaan Pemelajaran, Mengembangkan Standar Kompeten si Guru. Cetakan Kelima.Bandung: Remaja Rosdakarya. Markhamah dan Atiqa Sabardila, 2009. Analisis Kesalahan & Kesantunan Berbahasa. Cetakan Pertama. Surakarta: Muhammadiyah University Press. Ngalim, Abdul. 2013. Sosiolinguistik: Suatu Kajian Fungsional dan Analisisnya. Surakarta: Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. ____________. Markhamah, dan Harun Joko Prayitno, 2014. Alih Kode dalam Pembelajaran Sosiolinguistik Berbasis Bauran Komunikasi Iklan, Promosi Penjualan, dan Jual Wiraniaga. Prosiding Seminar Antarabangsa, “Memartabatkan Bahasa Melayu di ASEAN II, di Universiti Fatoni, p.59. ____________. Markhamah, Harun Joko Prayitno, dan Kun Kharisma. 2015. Integrasi Bahasa Inggris ke dalam Bahasa Indonesia Berbasis Teks Leksikon Promosi. Dalam Ali, A. Halim et., Mohd Azam Sulong, Mohd Hasan Abdullah, dan Ahmad Nizam Othman (Ed.), ICDETAH (International Conference on Develoment of Education, Environment, Tourism, Economics, Arts and Heritage. Universiti Sultan Idris. (Proceedings). Sudaryanto, 1993. Metode dan Aneka Teknik Analisis Bahasa Pengantar Penelitian Wahana Kebudyaan secara Linguistik. Duta Wacana University Press. Sukmadinata, Nana Syaodih, 2006. Metode Penelitian Pendidikan. Cetakan Kedua. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.in_ID
dc.identifier.issn2477‐636X
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/11617/6351
dc.description.abstractTulisan ini merupakan bagian dari proses pemikiran adanya fakta pemakaian bahasa Indonesia di masyarakat dan persepsi pemahaman para konseptor teoritik kebahasaan pada era Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) yang tampak belum adanya konsistensi. Hal itu, tampak pada persepsi teoritik dan implementasinya sebagai bagian dari materi ajar dalam pembelajaran bahasa Indonesia pada era MEA ini.. Oleh sebab itu, tujuan yang ingin dicapai ada tiga. 1. Mengidentifikasi pesepsi teoritik kebahasaan dan implementasinya dalam pemilihan materi ajar pembelajaran bahasa Indonesia pada era MEA ini. 2. Mendeskripsikan problematika pemakaian bahasa Indonesia secara formal pada era MEA. 3. Mendeskripsikan pola pengembangan materi ajar sebagai upaya menuju arah konsistensi persepsi dalam pembelajaran bahasa Indonesia pada MEA. Hasilnya ada tiga hal. 1. Masih terdapat perbedaan persepsi teoritik pemilihan materi ajar dalam pembelajaran bahasa Indonesia pada era MEA ini. 2. Ada beberapa problem dalam berbahasa Indonesiaa secara formal, baik tulis maupun tutur pada era MEA ini. 3. Terdapat pola pemikiran perlunya pengembangan materi ajar dengan beberapa langkah pada era MEA.in_ID
dc.language.isoidin_ID
dc.publisherUniversitas Muhammadiyah Surakartain_ID
dc.subjectkonsistensiin_ID
dc.subjectpersepsiin_ID
dc.subjectteoretikin_ID
dc.subjectpengembanganin_ID
dc.subjectmateri ajarin_ID
dc.titleKonsistensi Persepsi Pengembangan Materi Ajar dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia pada Era Masyarakat Ekonomi ASEANin_ID
dc.typeArticlein_ID


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record