ALAT PENGUPAS KULIT ARI KACANG KORO PEDANG SECARA ELEKTRIK MEKANIK UNTUK PENINGKATAN PENGOLAHAN PASCA PANEN PETANI PINGGIR HUTAN di KECAMATAN MODO LAMONGAN
Abstract
Kacang Koro Pedang (Canavalia Ensiformis ) merupakan salah satu jenis koro-koroan yang dapat
digunakan sebagai bahan substutusi kacang kedelai yang saat ini harganya telah mulai merangkak
naik. Biji kacang koro pedang merupakan sumber protein nabati setara dengan kacang kedelai.
Namun, biji kacang koro juga mengandung zat Asam Sianida (HCN) yang berbahaya bagi kesehatan
tubuh jika masuk ke dalam tubuh secara berlebihan. Kandungan Asam Cianida pada kacang koro
dapat dikurangi melalui proses pengolahan yang benar meliputi pencucian, perendaman dan
pengukusan untuk menghilangkan kandungan asam cianida nya.
Kendala yang sering dijumpai dalam proses pengolahan biji kacang koro adalah sulitnya pengupasan
kulit ari kacang koro yang tebal dan keras. Dewasa ini masih banyak digunakan metode pengupasan
kulit koro secara manual yang memerlukan waktu lama serta menyebabkan kelelahan bagi pengguna.
Berpijak pada permasalahan tersebut, muncul ide untuk membuat alat pengupas kulit ari kacang koro
pedang secara elektrik mekanik.
Operator dapat mengupas tanpa mengeluarkan tenaga yang besar karena alat ini didesain dengan
menggunakan belt rotary sehingga mempermudah pengupasan kulit ari dengan tanpa memilah
ketebalan kacang koro. Tinggi alat disesuaikan dengan kondisi operator saat menuang kacang koro
sehingga memudahkan operator untuk mengoperasikannya. Kemampuan mengupas alat ini adalah
100 kg/jamnya, sedangkan secara manual dibutuhkan waktu 5 jam dengan kondisi berat yang
sama.Alat teknologi tepat guna diimplementasikan bagi masyarakat di Kecamatan Modo Lamongan
Jawa Timur.