PENGEMBANGAN MATERIAL BAJA COR TAHAN PANAS SCH 22 DENGAN MODIFIKASI MOLYBDENUM
View/ Open
Date
2015-10-15Author
Sambas, Achmad
Kushanaldi
Hidayat, Ery
Metadata
Show full item recordAbstract
Hanger merupakan salah satu komponen habis pakai dengan bahan Baja Cor Tahan Panas Stainless
Steel (Heat Resistant Stainless Steel Casting ) SCH 22. Hanger tersebut diaplikasikan pada kondisi
temperatur 1100oC. Masalah yang terjadi pada produk tersebut adalah terjadinya scalling, yang
menyebabkan benda dapat mengalami kegagalan fungsi dan habis masa pakainya. Umumnya scalling
terjadi akibat material terkena panas yang sangat tinggi, membentuk lapisan oksida besi seperti FeO,
Fe3O4 dan lain sebagainya. Dibeberapa literatur menunjukkan bahwa unsur molybdenum dapat
ditambahkan pada Baja Tahan Panas hingga 0,5%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
pengaruh bahan molybdenum terhadap sifat Mekanik dan menganalisa fenomena scalling pada
struktur mikro Baja Cor Tahan Panas SCH 22.Manfaat yang ingin dicapai adalah diperoleh material
dengan paduan yang tepat, yang dapat meningkatkan ketahanan terhadap panas (scalling). Metode
yang akan dilakukan yaitu dengan membuat spesimen berupa sampel uji dengan proses pengecoran
logam, kontrol parameter proses metalurgi dengan variasi paduan molybden dari 0,3%, 0,7%, 1,1%.
Masing-masing spesimen dipanaskan pada temperatur 1150 oC dan diholding selama 4jam.
Kemudian dilakukan pengamatan terhadap, kekuatan mekanik dan struktur mikro, untuk melihat
pengaruh dari modifikasi molybdenum tersebut.