Hubungan Gaya Belajar Visual, Auditorial Dan Kinestetik Dengan Hasil Belajar Matematika (Studi Asosiatif Pada Siswa Kelas Xi Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 9 Surakarta Tahun Pelajaran 2015/2016)
dc.contributor.author | Marfu’ah, Zuroh | |
dc.contributor.author | Harta, Idris | |
dc.date.accessioned | 2016-03-30T02:55:17Z | |
dc.date.available | 2016-03-30T02:55:17Z | |
dc.date.issued | 2016-03-12 | |
dc.identifier.citation | Aunurrahman. 2010. Belajar dan Pembelajaran. Bandung: Alfabeta. Chatib, Munif. 2011. Gurunya Manusia. Bandung: Kaifa. De Porter, Bobbi dan Mike Hernacki. 2011. Quantum Learning: Membiasakan Belajar Nyaman dan Menyenangkan. Bandung: Kaifa. Gufron, M Nur dan Rini Risnawati, S. 2013. Gaya Belajar Kajian Teoritik. Yogjakarta: Pustaka Pelajar. Mahmud. 2010. Psikologi Pendidikan. Bandung: Pustaka Setia. Murtiyasa, Budi. 2015. “Tantangan Pembelajaran Matematika Era Global”. Makalah disajikan di Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika 2015 pada 7 Maret 2015, Surakarta. Nasution S. 2010.Berbagai Pendekatan dalam Proses Belajar dan Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara. Purwanto. 2011. Evaluasi Hasil Belajar. Jogjakarta. Pustaka Pelajar. Purwanto, M. Ngalim. 2007. Psikologi Pendidikan. Jakarta: Rosdakarya. Rose, Colin dan Malcolm J. Nicholl. 2002. Accelerated Learning For The 21 Konferensi Nasional Penelitian Matematika dan Pembelajarannya (KNPMP I) 179 Universitas Muhammadiyah Surakarta, 12 Maret 2016 th Century: Cara Belajar Cepat Abad XXI. Jakarta: Nuansa. Russel, Lou. 2012. The Accelerated Learning Fieldbook: Panduan Belajar Cepat untuk Pelajar dan Umum. Bandung: Nusa Media. Slameto. 2010. Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi. Jakarta: Rineka Cipta. Susilo, M. Joko. 2006. Gaya Belajar Menjadikan Makin Pintar. Yogjakarta: PINUS Uno, Hamzah B. 2008. Orientasi Baru dalam Psikologi Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara | in_ID |
dc.identifier.issn | 2502-6526 | |
dc.identifier.uri | http://hdl.handle.net/11617/6956 | |
dc.description.abstract | Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan asosiatif antara gaya belajar dengan hasil belajar. Gaya belajar yang diteliti adalah gaya belajar visual, auditorial dan kinestetik. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan desaian penelitian hubungan asosiatif. Populasi penelitian 453 siswa kelas XI Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 9 Surakarta. Sampel yang diambil adalah siswa kelas XI Desain Komunikasi Visual sebanyak 29 siswa yang terdiri dari 15 siswa laki-laki dan 14 siswa perempuan. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik sampling purposive. Teknik pengumpulan data dengan metode angket dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan menggunakan koefisien kontingensi yang sebelumnya menghitung nilai Chi-Square dengan taraf signifikansi 5%. Berdasarkan hasil perhitungan kesimpulan tidak ada hubungan asosiatif antara gaya belajar terhadap hasil belajar matematika siswa. | in_ID |
dc.language.iso | id | in_ID |
dc.publisher | Universitas Muhammadiyah Surakarta | in_ID |
dc.subject | gaya belajar | in_ID |
dc.subject | visual | in_ID |
dc.subject | auditorial | in_ID |
dc.subject | kinestetik | in_ID |
dc.subject | hasil belajar | in_ID |
dc.title | Hubungan Gaya Belajar Visual, Auditorial Dan Kinestetik Dengan Hasil Belajar Matematika (Studi Asosiatif Pada Siswa Kelas Xi Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 9 Surakarta Tahun Pelajaran 2015/2016) | in_ID |
dc.type | Article | in_ID |
Files in this item
This item appears in the following Collection(s)
-
Prosiding Konferensi Nasional Penelitian Matematika dan Pembelajarannya (KNPMP) I 2016
Tren dan Isu-Isu Baru dalam Penelitian Matematika dan Pembelajarannya