• Login
    View Item 
    •   Home
    • Proceedings
    • Prosiding Industrial Engineering National Conference (IENACO)
    • IENACO (Industrial Engineering National Conference) 2016
    • View Item
    •   Home
    • Proceedings
    • Prosiding Industrial Engineering National Conference (IENACO)
    • IENACO (Industrial Engineering National Conference) 2016
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Menggali Nilai-Nilai Agama yang Mampu Mendorong Peningkatan Etos Kerja dan Produktivitas Dalam Rangka Menyukseskan Visi Riau 2020

    Thumbnail
    View/Open
    IENACO_097-Ekie Gilang Permata, Ismu Kusumanto.pdf (263.0Kb)
    Date
    2016-03-23
    Author
    Permata, Ekie Gilang
    Kusumanto, Ismu
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Keberhasilan Jepang mengimbangi dominasi dunia barat dalam aspek ekonomi dan teknologi, membuka mata bahwa ajaran agama dan budaya dapat berpengaruh terhadap etos kerja dan produktivitas suatu bangsa. Keberhasilan Jepang ini pun banyak diikuti oleh negara lain seperti Taiwan dan Korea yang mengadopsi latar belakang budaya dan ajaran agama sebagai sebagai pijakan dalam melaksanakan kegiatan ekonomi.Pengaruh kemampuan memodifikasi ajaran agama dan kearifan budaya lokal terhadap eksistensi kebangsaan dan kenegaraan semakin besar terutama dalam hal ekonomi dan teknologi. Tujuan penelitian ini adalah menggali nilai-nilai agama yang mampu mendorong peningkatan etos kerja dan produktivitas. Sedangkan kegunaan dari penelitian ini adalah Mengetahui dan memahami nilai-nilai yang mendukung peningkatan etos kerja serta mengembangkan nilai-nilai yang dapat meningkatkan etos kerja melalui pola pembinaan yang sistematis. Penelitian ini merupakan survey research dengan pendekatan kuantitatif, dimana tujuan penelitian telah ditentukan dari awal. Variable yang digunakan berdasarkan 25 Ciri Etos Kerja Muslim yang dikembangkan oleh Ashar Jalela. Populasi penelitian ini adalah seluruh karyawan pada Fakultas Sains dan Teknologi UIN Sultan Syarif Kasim Riau. Teknik pengumpulan data primer menggunakan metode wawancara terstuktur dan kuisioner. Sedangkan teknik analisa menggunakan metode perbandingan, yaitu membandingkan kenyataan, persepsi dengan berbagai teori menyangkut etos kerja dan produktivitas khususnya 25 ciri etos kerja muslim yang dikembangkan Ashar Jalela. Pengolahan data yang dilakukan menunjukkan bahwa 90 % responden mengetahui dengan baik 25 ciri etos kerja muslim. Namun, pada dataran aplikasi responden menyatakan 44 % ragu dan 19 % menyatakan tidak setuju serta 6 % menyatakan sangat tidak setuju sehingga secara akumulatif terdapat 69 % responden cenderung tidak setuju bila ciri etos muslim diamalkan. Hal ini menjadi penjelasan mengapa kualitas dan prestasi kerja karyawan belum optimal. Belum adanya kultur budaya yang secara kondusif membangun suasana kerja positif dan pekerjaan lebih bersifat rutinitas menjadikan salah satu faktor utama karyawan enggan mengaplikasikan 25 ciri etos kerja muslim. 88% karyawan tidak memiliki visi misi pribadi menjadi enyebab motivasi kerja karyawan lebih didominasi oleh berbagai kombinasi faktor eksternal, dimana jika faktor eksternal tidak kondusif maka prestasi kerja karyawan pun akan menurun dengan signifikan. Membangun karakter internal menjadi salah satu faktor penting pembinaan karyawan agar bekerja lebih berorientasi prestasi daripada faktor-faktor eksternal, seperti gaji, reward, insentif dan bonus.
    URI
    http://hdl.handle.net/11617/7154
    Collections
    • IENACO (Industrial Engineering National Conference) 2016

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    Publikasi IlmiahCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    Login

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV