Penerapan Model Pembelajaran Reciprocal Teaching Untuk Meningkatkan Keaktifan Siswa Dalam Proses Pembelajaran
Abstract
Keberhasilan proses pembelajaran di sekolah ditentukan oleh berbagai faktor
diantaranya peserta didik, guru, orang tua, dan lingkungan. Peserta didik adalah
subjek dan objek dalam proses pembelajaran. Setiap aktivitas yang dilakukan oleh
peserta didik diarahkan untuk mengembangkan konsep berpikir, bertindak, dan
bersikap. Guru sebagai pendidik di kelas memiliki kewajiban menyediakan sarana
prasarana yang dapat memfasilitasi tercapainya tujuan pengembangan proses
pembelajaran. Kualitas proses pembelajaran ditentukan pula oleh metode atau
cara guru dalam menjalankan fungsinya sebagai fasilitator, mediator, dan
pembimbing dalam proses tersebut. Model reciprocal teaching adalah satu model
pembelajaran yang menuntut keaktifan peserta didiknya. Model ini memberikan
kesempatan kepada peserta didik untuk mengajarkan materi yang telah
dipelajarinya terlebih dahulu kepada teman lainnya. Tujuan penelitian ini adalah
untuk mengetahui penerapan model pembelajaran reciprocal teaching untuk
meningkatkan keaktifan siswa dalam proses pembelajaran. Jenis penelitian
deskriptif kualitatif dengan desain penelitian tindakan kelas pada mata pelajaran
Pendidikan Kewarganegaraan dilaksanakan dua kali putaran. Sampel dalam
penelitian ini adalah peserta didik kelas VIII berjumlah 25 orang di Sekolah
Menengah Pertama Swadaya di Bandar Lampung. Metode pengumpulan data
yang digunakan adalah metode observasi, catatan lapangan, wawancara, dan
dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan metode alur yaitu reduksi data,
penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa :
(1) membuat pertanyaan dari 20% sebelum tindakan menjadi 36% sesudah
tindakan, (2) klarifikasi permasalahan dari 21% sebelum tindakan menjadi 60%
sesudah tindakan, (3) memprediksi permasalahan dari 16% sebelum tindakan
menjadi 68% sesudah tindakan, dan (4) membuat kesimpulan dari 24% sebelum
tindakan menjadi 68% sesudah tindakan. Kesimpulan penelitian ini adalah bahwa
model Reciprocal Teaching dalam pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan
dapat meningkatkan keaktifan siswa.