Evaluasi SAMI-Rubbercret Sebagai Bahan Interlayer Pada Overlay Beton di Atas Perkerasan Kaku (Unbonded Concrete Overlay)
View/ Open
Date
2016-05-25Author
Ngii, Edward
Satyarno, Iman
Suparma, Latif Budi
Siswosukarto, Suprapto
Metadata
Show full item recordAbstract
Kinerja unbondedconcrete overlay dipengaruhi oleh kinerja lapis interlayer. Fungsi utama bahan interlayer mengisolasi pergerakan lapis overlay dari lapis eksisting sehingga keduanya bergerak secara independen.Ngii, dkk. (2015) mengembangkan bahan interlayer SAMI-Rubbercret berdasarkan variasi penggunaan kadar karet.Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kinerja SAMI-Rubbercret yang memberikan fungsi maksimal pada unbonded concrete overlay.Pada penelitian ini, SAMI-Rubbercret setebal 3 cm dirancang dengan jumlah semen 400 kg/m3 dengan perbandingan berat karet terhadap pasir yaitu 20/80; 40/60; 60/40; dan 80/20. Pengujian kinerja interlayer menggunakan balok standar 600×150×60 mm yang dibuat komposit antara lapis beton eksisting, SAMI-Rubbercret, dan lapis beton overlay. Dua straingauge dipasang di lokasi serat bawah lapis overlay dan di serat atas lapis eksisting untuk mengetahui prilaku regangan dari lapis beton eksisting dan overlay. Tiga LVDT dipasang diatas permukaan beton. Three point flexural test dengan pembebanan terpusat di lakukan untuk menilai kinerja SAMI-Rubbercret dalam sistem unbonded concrete overlay. Hasil pengujian diperoleh bahwa penggunaan SAMI-RC40 memberikan hasil yang optimum memisahkan pergerakan lapis eksisting dan overlay. Penggunaan SAMI-RC60 dan SAMI-RC80 dalam sistem unbonded concrete overlay membuat lapis eksisting mengalami tegangan tarik mengikuti regangan yang terjadi pada interlayer sehingga menyebabkan struktur unbonded concrete overlay menjadi konstruksi monolit