Pengaruh Jenis Air Pencampur dan Perendaman Terhadap Perilaku Kekuatan Tekan Mortar Campuran Semen-Pasir
View/ Open
Date
2016-05-25Author
Utami, Gaharni Putri
Wedhanto, Sonny
Karyadi
Metadata
Show full item recordAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kekuatan tekan mortar yang pembuatannya menggunakan air tawar; air laut; dan air garam sebagai air pencampurnya. Sampel dari kubus mortar ukuran 5x5x5 cm3, komposisi campuran 1 semen PPC merk Semen Gresik : 2,75 Pasir sungai (berdasarkan perbandingan barat) dengan FAS 0,485. Perlakuan dengan merendam sampel kedalam air tawar, air laut, dan air garam (dari campuran air mineral ditambah 3,6% garam NaCl) selama 3; 7; 14; 21; 28; dan 60 hari; tiap perlakuan menggunakan 30 buah benda uji. Pengujian kekuatan tekan menggunakan Compressive Strength of Hydraulic Cements Mortars. Hasil-hasil penelitian:(1) mortar dengan bahan yang dicampur menggunakan air biasa, lalu direnam di air tawar maupun air laut sampai lebih dari 28 hari, kekuatan tekannya ,cenderung tidak bertambah; jika direndam air garam sampai lebih dari 28 hari kekuatannya cenderung turun; (2) mortar yang dicampur menggunakan air laut, lalu direndam air tawar, air laut, dan air garam sampai lebih dari 28 hari, kekuatan tekannya cenderung masih dapat bertambah; dan (3) mortar yang dicampur menggunakan air garam, jika direndam dalam air tawar dan air laut sampai lebih dari 28 hari, kekuatan tekannya cenderung turun, tetapi jika direndam dalam air garam sampai lebih dari 28hari, kekuatannya masih cenderung dapat meningkat.