• Login
    View Item 
    •   Home
    • Proceedings
    • Prosiding Sempoa : Seminar Nasional, Pameran Alat Peraga, dan Olimpiade Matematika
    • Prosiding Sempoa : Seminar Nasional, Pameran Alat Peraga, dan Olimpiade Matematika 2 2016
    • View Item
    •   Home
    • Proceedings
    • Prosiding Sempoa : Seminar Nasional, Pameran Alat Peraga, dan Olimpiade Matematika
    • Prosiding Sempoa : Seminar Nasional, Pameran Alat Peraga, dan Olimpiade Matematika 2 2016
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Evaluasi Tingkat Pendidikan Anak di Provinsi Jawa Barat Menggunakan First Order Configural Frequency Analysis

    Thumbnail
    View/Open
    33.Makalah_Resa.pdf (451.0Kb)
    Date
    2016-05-15
    Author
    Pontoh, Resa Septiani
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Tingkat pendidikan masyarakat di Indonesia perlu terus-menerus ditingkatkan. Dalam hal efektivitas pelaksanaannya, perlu adanya target khusus daerah mana yang tingkat pendidikannya masih kurang dan perlu dilakukan peninjauan khusus kedaerah tersebut. Beberapa karakteristik yang akan diamati adalah tingkat pendidikan anak, tingkat pendidikan orang tua (ayah dan ibu), lokasi sekolah, dan jenis kelamin. Penelitian ini dikhususkan dilakukan pada wilayah Jawa Barat dengan melibatkan 1050 sampel masyarakat di wilayah ini. First Order Configural Frequency Analysis adalah salah satu metode yang tepat digunakan untuk melihat karakteristik masyarakat dengan tingkat pendidikan tertentu sehingga nantinya akan terlihat ciri-ciri atau karakteristik masyarakat mana yang perlu lebih ditingkatkan level pendidikannya. Kelebihan dari analisis ini adalah dapat menemukan konfigurasi mana yang menyimpang dari model sehingga dapat ditemukan karakteristik masyarakat mana yang menyimpang dari base model yaitu model log linear ditandai dengan munculnya antitype, dan sebaliknya yang benar-benar mendukung model atau muncul type. Dengan kata lain, diharapkan target tidak salah sasaran. Hasil dari penelitian ini adalah bahwa ternyata masyarakat dengan karakteristik sekolah di perkotaan, dengan tingkat pendidikan kedua orang tua tamat SMA berjenis kelamin perempuan dan laki-laki cenderung tamat SMA, sedangkan yang bersekolah di pedesaan cenderung tidak tamat SMA.
    URI
    http://hdl.handle.net/11617/7621
    Collections
    • Prosiding Sempoa : Seminar Nasional, Pameran Alat Peraga, dan Olimpiade Matematika 2 2016

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    Publikasi IlmiahCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    Login

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV