• Login
    View Item 
    •   Home
    • Terbitan Berkala Ilmiah (Journal)
    • Media Mesin
    • Volume 07 No. 2, Juli 2006
    • View Item
    •   Home
    • Terbitan Berkala Ilmiah (Journal)
    • Media Mesin
    • Volume 07 No. 2, Juli 2006
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    KARAKTERISTIK PEMBAKARAN BIOBRIKET CAMPURAN BATUBARA, AMPAS TEBU DAN JERAMI

    Thumbnail
    View/Open
    1. subroto.pdf (142.9Kb)
    Date
    2006-07
    Author
    Subroto
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Potensi biomass ampas tebu dan jerami sebagai sumber energi alternatif sedemikian melimpah, namun belum terolah sepenuhnya. Berawal dari hal tersebut maka peneliti mengajukan penelitian mengenai pengolahan biomass ampas tebu dan jerami dengan campuran batubara serta bahan perekat yang terbuat dari tepung pati guna diolah menjadi bahan bakar alternatif berupa biobriket . Dalam penelitian ini komposisi yang di uji adalah biobriket dengan perbandingan prosentase batubara : biomass (ampas tebu dan jerami); 10% : 90% ; 33,3% : 66,6% ; 50% : 50% . Penelitian awal dilakukan dengan pengumpulan, penghalusan, pengujian bahan baku (kadar air, nilai kalor, kadar abu, volatile matter, kadar karbon) dan pencampuran bahan baku (batu bara, ampas tebu, jerami dan perekat pati), selanjutnya dilakukan pengepresan dengan tekanan 100 kg/cm2 . Pengujian pembakaran dilakukan di laboratorium untuk mengetahui besarnya laju pengurangan massa dengan laju kecepatan udara konstan(0,3 m/), kemudian dilanjutkan dengan pengujian emisi polutan . Berdasarkan percobaan dan parameter yang telah di uji, penambahan biomass menyebabkan naiknya volatile matter sehingga lebih cepat terbakar dan laju pembakaran lebih cepat. Penambahan biomass juga dapat menurunkan emisi polutan yang dihasilkan pada saat pembakaran. Komposisi biobriket terbaik yang dapat digunakan untuk kebutuhan sehari-hari adalah komposisi batubara 10% : biomass 90% karena lebih cepat terbakar, suhu yang dicapai dapat optimal dan lebih ramah lingkungan.
    URI
    http://hdl.handle.net/11617/800
    Collections
    • Volume 07 No. 2, Juli 2006

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    Publikasi IlmiahCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    Login

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV