Audit Energi Dengan Pendekatan Metode AHP (Analytical Hierarchy Process) Untuk Penghematan Energi Listrik (Studi Kasus: PT. ABC)
View/ Open
Date
2016-12-07Author
Fitriadi, Ratnanto
Werdaningsih, Yanuarti
Metadata
Show full item recordAbstract
Meningkatnya pembangunan yang diikuti perkembangan perekonomian Indonesia mengakibatkan
kebutuhan energi nasional semakin meningkat. Salah satu energi di Indonesia yang terus meningkat
adalah energi listrik. Energi listrik tersebut dipasok dari pembangkit listrik, diantaranya tenaga uap
(bahan bakar batubara) dan tenaga gas (bahan bakar gas). Batu bara dan gas alam merupakan salah
satu sumber energi yang tidak dapat diperbaruhi. Oleh karena itu, pemanfaatannya harus sebaik
mungkin untuk keberlangsungan cadangan energi bagi generasi selanjutnya. PT. ABC merupakan
perusahaan yang bergerak di bidang percetakan yang menyediakan jasa percetakan surat kabar SP
dan beberapa buku sekolah dan majalah. Akan tetapi, perusahaan tersebut belum ada kegiatan untuk
menajemen energi yang bermanfaat untuk meningkatkan pengefisienan penggunaan energi listrik dan
biaya penggunaan energi. Audit energi adalah teknik yang dipakai untuk menghitung besarnya
konsumsi energi pada suatu bangunan/gedung dan mengenali cara-cara untuk penghematannya. AHP
(Analytical Hierarchy Process) merupakan suatu metode pengambilan keputusan yang menguraikan
masalah multi faktor atau multi kriteria yang kompleks menjadi suatu hierarki. Produksi koran ratarata
berada dalam jumlah 500-600 ribu oplah dalam periode satu tahun dan non koran rata-rata
berada dalam jumlah 600 ribu oplah. Biaya listrik yang dikeluarkan rata-rata dalam waktu satu
bulan adalah sebesar Rp 30.815.544. Berdasarkan pengolahan AHP urutan alternatif penghematan
berdasarkan bobot adalah tindakan penghematan pada teknologi sekarang dengan bobot sebesar
53,1%, tindakan Penghematan energi pada karyawan 29,9%, Penggunaan Teknologi Baru hemat
energi 16,9%.