Peningkatan Kemampuan Pemecahan Masalah dan Hasil Belajar Matematika Siswa Melalui Model Pembelajaran Problem Posing
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah dan hasil belajar matematika siswa kelas X AP 2 SMK Prawira Marta Kartasura melalui penerapan model pembelajaran Problem posing. Penelitian ini termasuk jenis penelitian tindakan kelas. Siswa kelas X AP 2 SMK Prawira Marta Kartasura sebagai penerima tindakan dan guru matematika sebagai pemberi tindakan dan peneliti sebagai observer. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, catatatan lapangan, tes dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan reduksi data, penyajian data, danpenarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan kemampuan pemecahan masalah dilihat dari indikator banyaknya siswa yang mampu: 1) Memahami masalah sebelum tindakan sebanyak 13 siswa (36%) setelah tindakan sebanyak 28 siswa (76,35%) 2) Menyusun rencana sebelum tindakan sebanyak 12 siswa (33%) setelah tindakan sebanyak 29 siswa (79,15% ), 3) Melaksanakan rencana sebelum tindakan sebanyak 15 siswa (41%), setelah tindakan sebanyak 30 siswa (81,9%). Selain itu juga adanya peningkatan hasil belajar matematika siswa dilihat dari pencapaian nilai siswa ≥ KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal) dari 11 siswa (30%) meningkat menjadi 29 siswa (80,5%). Berdasarkan penelitian ini, disimpulkan bahwa model pembelajaran problem posing dalam pembelajaran matematika dapat ,meningkatkan kemampuan pemecahan masalah dan hasil belajar matematika siswa.