dc.contributor.author | Desternelli | |
dc.contributor.author | Hayati, Suci | |
dc.contributor.author | Wijayanti, Mei Nur | |
dc.date.accessioned | 2017-07-26T03:24:23Z | |
dc.date.available | 2017-07-26T03:24:23Z | |
dc.date.issued | 2017-05-13 | |
dc.identifier.citation | Banoe, Pono. (2013). Kamus musik. Yogyakarta: Kanisius. Daryanto. (2014). Penelitian tindakan kelas dan penelitian tindakan sekolah beserta contoh-contohnya. Yogyakarta: Gava Media. Dimyati dan Mudjiono. (2013). Belajar dan pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta. Ekawarna. (2011). Penelitian tindakan kelas. Jakarta: Gaung Persada. Feezel, Mark. (2011). Music theory fundamentals high-yields music theory, vol. 1, diakses pada tanggal 2 Februari 2016 dari http://learnmusictheory.net Murtono, Sri, Sri Murwarni, dan Naniek Sri Winarni. (2005). Kerajinan Tangan dan Kesenian. Jakarta: Yudhistira. Muttaqin, Moh dan Kustap, (2008). Seni musik klasik. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional. Nixon, Meghan, (2015). Solfege: A Beginner’s Guide. diakses pada tanggal 12 Februari 2016 dari http://www.howtosingsmarter.com/s olfege/. Sagala, Syaiful, (2013). Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung: Alfabeta. Sumaryanto, F. Totok, (2005). “Efektifitas Penggunaan Metode Solfegio untuk Pembelajaran Keterampilan Bermain Musik di Sekolah Dasar”. Jurnal HARMONIA: Jurnal Pengetahuan dan Pemikiran Seni. Vol. VI No. 2/Mei-Agustus 2005. Watson, Vicki, (2012). Teaching Your Young Child Music. Brillkids Inc. diakses pada tanggal 2 Februari 2016 dari http://www.brillkids.com/teachmusic. | in_ID |
dc.identifier.isbn | 978-602-70471-2-9 | |
dc.identifier.uri | http://hdl.handle.net/11617/9063 | |
dc.description.abstract | Artikel ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan menyanyikan lagu wajib nasional siswa
SDN 111.I Muarabulian menggunakan Solfegio. Penelitian ini menggunakan metode PTK kolaboratif.
Hasil penelitian menunjukkan penerapan metode Solfegio dapat meningkkatkan kemmapuan menyanyi
siswa. Hal ini terlihat dari aspek menyanyi skala musikal pada siklus pertama dimana sebanyak
64,71% mampu bernyanyi selaras dengan not musik. Pada siklus kedua meningkat menjadi 76,47%
dan menjadi 82,35% pada Siklus III. Sementara itu, aspek nyanyian nada nada berbasis nada musik
pada siklus I adalah 52,94% meningkat menjadi 58,82% pada siklus II yang mencapai 76,47% pada
siklus III. Selanjutnya, aspek melodi yang harmonis bernyanyi dengan not musik pada siklus I
meningkat 52,94% pada siklus II sebanyak 76,47% dan mencapai 79,41% pada siklus III.
Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa dalam rangka meningkatkan kemampuan menyanyi
siswa Nasional Kelas IV SDN 111 / I Muarabulian dapat diimplementasikan dengan metode Solfegio
selama kelas musik (bernyanyi) dengan berlatih bernyanyi: (1) musikal Skala, (2) interval nada, dan
(3) melodi. | in_ID |
dc.language.iso | id | in_ID |
dc.publisher | Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP UMS | in_ID |
dc.subject | kemampuan menyanyi | in_ID |
dc.subject | metode solfegio | in_ID |
dc.subject | lagu wajib nasional | in_ID |
dc.title | Meningkatkan Kemampuan Menyanyikan Lagu Wajib Nasional Dengan Metode Solfegio Di Sekolah Dasar | in_ID |
dc.type | Article | in_ID |