Show simple item record

dc.contributor.authorIrawan, Chandra
dc.contributor.authorHertinjung, Wisnu Sri
dc.date.accessioned2017-08-19T01:38:16Z
dc.date.available2017-08-19T01:38:16Z
dc.date.issued2017-04-29
dc.identifier.citationArifin, Z. (2015). Tahfidzul Qur’an Pragram at SDIT Fajrul Islam Wiradesa Pekalongan Centre of Java Indonesia. Journal of Social Sciences and Humanities, 92-97. Asis, M., Arsyad, N., & Alimuddin. (2015). Profil Kemampuan Spasial Dalam Menyelesaikan Masalah Geometri Siswa Yang Memiliki Kecerdasan Logis Matematis Tinggi Ditinjau Dari Perbedaan Gender (Studi Kasus di Kelas XI SMAN 17 Makassar). Jurnal Daya Matematis, 78-87. Gardner, H. (2003). Kecerdasan Majemuk : Teori dalam Praktek. Batam: Interaksara. Hurlock, E. (2003). Psikologi Perkembangan : Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang Kehidupan. Jakarta: Erlangga. Hussain, L., Jamil, A., Siraji, J., & Maroof, K. (2012). Development and Standardization of Intelligence Test for Children. International Journal of Learning & Development, Vol 2 No 5. Irham, M., & Wiyani, N. A. (2013). Psikologi Pendidikan Teori dan Aplikasi dalam Proses Pembelajaran. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media. Julianto, V., & Etsem, M. B. (2011). The Effect of Reciting Holy Qur’an toward Short-term Memory Ability Analysed trought the Changing Brain Wave. Jurnal Psikologi, 17-19. Kumolohadi, R., & Suseno, M. N. (2012). Intelligenz Struktur Test dan Standard Progressive Matrices : (Dari konsep Inteligensi Yang Berbeda Menghasilkan Tingkat Inteligensi yang Sama. Jurnal Inovasi dan Kewirausahaan, Vol.1, No.2, 79-85. Kuswana, W. S. (2011). Taksonomi Berpikir. Bandung. : PT Remaja Rosdakarya . Lutfiah, F. (2011). Hubungan Antara Hafalan A-Qur’an Dengan Prestasi Belajar Al-Qur’an Hadits Siswa MTs Asy-Syukriyyah Cipondoh Tangerang. Jakarta: Skripsi. Mahmud. (2010). Psikologi Pendidikan. Bandung: CV Pustaka Setia. Martono, W. C., & Fransisca, E. (2014). Studi Deskriptif Tingkat Intelegensi Mahasiswa PG PAUD Universitas Palangkaraya. 24-32. Nizar, S. (2013). Sejarah Sosial dan Dinamika Intelektual Pendidikan Islam di Nusantara. Jakarta: Kencana. Noh, M. A., Hussein, A., Ghani, O., & Suhid, A. (2013). The Study of Quranic Teaching and Learning:. Middle-East Journal of Scientific Research, 1338-1344. Rahmad, H. (2013). Statistika Penelitian. Bandung: Pustaka Setia. Siregar, E., & Nara, H. (2011). Teori Belajar da Pembelajaran. Bogor: Ghalia Indonesia. Slavin, R. E. (2011). Psikologi Pendidikan Teori dan Praktik. Jakarta: Indeks. Sobur, A. (2003). Psikologi Umum . Bandung : Pustaka Setia . Solso, R. L., Maclin, O. H., & Maclin, M. K. (2007). Psikologi Kognitif. Jakarta: Erlangga. Stenberg, R. (2008). Psikologi Kognitif. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Syah, M. (2010). Psikologi Pendidikan Dengan Pendekatan Baru. Bandung: Rosda. Wiyarto, A. (2012). Motivasi Menghafal Al-Qur’an Pada Mahasantri Pondok Pesantren Tahfidzul Qur’an di Surakarta. Surakarta: Naskah Publikasi. Zuhri, D. (2013, September 18). Replublika. Dipetik Maret 23, 2016, dari Khazanah Republika: http://www.republika.co.id/berita/dunia-islam/khazanah/13/09/18/mtaab3-tren- menghafal-alquran-makin-berkembangin_ID
dc.identifier.isbn978-602-361-068-6
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/11617/9263
dc.description.abstractSaat ini perkembangan pengajaran yang mengkhususkan menghafal qur’an atau dikenal Tahfidzul Qur’an sudah banyak diterapkan oleh lembaga pendidikan Indonesia. Salah satu lembaga pendidikan tersebut adalah pondok pesantren. Pondok pesantren Tahfidzul Qur’an merupakan pondok yang mengkhususkan menghafal Al-Qur’an. Salah satu faktor yang mempengaruhi kemampuan menghafal adalah inteligensi. Inteligensi terdiri sekumpulan kemampuan kognitif antara lain konsentrasi, mengingat, dan memvisualisasi. Beberapa aspek tersebut dapat dituangkan dalam bentuk profil. Memahami profil inteligensi santri Tahfidzul Qur’an berdasarkan aspek-aspek inteligensi merupakan hal yang penting. Penelitian selain sebagai bahan evaluasi bagi pesantren, dapat dijadikan salah satu acuan empirik keilmuan psikologi tentang inteligensi para santri penghafal Al-Qur’an. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui profil inteligensi dan aspek-aspek inteligensi yang menonjol pada santri. Profil inteligensi santri Tahfidzul Qur’an diungkap menggunakan IST (Intelligence Structure Test). Subjek penelitian adalah santri Tahfidzul Qur’an PPTQ Ibnu Abbas Klaten yang berusia minimal 16 tahun. Subjek diambil secara purposive dan diperoleh 60 orang. Data penelitian dianalisis dengan metode kualitatif deskriptif. Berdasarkan analisis data, diperoleh hasil secara umum inteligensi santri Tahfidzul Qur’an termasuk kategori sedang. Aspek inteligensi yang sangat menonjol dengan kategori tinggi baik santri laki-laki dan perempuan terlihat pada aspek rasa bahasa (WA) dan memori (ME), yaitu berkenaan dengan pemahaman informasi, daya ingat dan konsentrasi. Sedangkan aspek hitungan (RA) merupakan aspek dengan kategori rendah yang dimiliki oleh santri laki-laki maupun perempuan.in_ID
dc.language.isoidin_ID
dc.publisherMuhammadiyah University Pressin_ID
dc.subjectIntelligence Structure Test (IST)in_ID
dc.subjectProfil Inteligensiin_ID
dc.subjectSantriin_ID
dc.subjectTahfidzul Qur’anin_ID
dc.titleProfil Inteligensi Pada Santri Tahfidzul Qur’anin_ID
dc.typeArticlein_ID


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record