Show simple item record

dc.contributor.authorGaffar, Muh. Syukri
dc.date.accessioned2018-06-02T03:11:49Z
dc.date.available2018-06-02T03:11:49Z
dc.date.issued2018-04
dc.identifier.citationDepdikbud Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2013. Implementasi Kurikulum 2013 SMP/MTS Bahasa Indonesia: Materi Pelatihan Guru. Depdikbud Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2013. Materi Pelatihan Guru Implementasi Kurikulum 2013. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Pusat Pengembangan Dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Karitas, Diana Puspa, dkk. 2016. Cita-citaku: Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 untuk kelas IV Sekolah Dasar (edisi revisi). Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Kusniarti, Tuti, dkk. 2016. Penerapan Pendekatan Scientific dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia Berbasis Teks di Kelas VIII SMP Muhammadiyah 4 Malang. E-Jurnal Universitas Muhammadiyah Malang, Volume 2, Nomor 1, Mei 2016. (diakses 06 Desember 2017) Pramita, Mitra. 2016. Implementasi Desain Pembelajaran pada Kurikulum 2013 dengan Pendekatan Kontekstual. E-jurnal Pendidikan: Pascasarjana Universitas Negeri Malang, Volume 1 Nomor 3, Maret 2016. (diakses 06 Desember 2017). Sarimanah, Eri. Implementasi Kurikulum 2013 Melalui Penerapan Pendekatan Saintifik dan Penilaian Autentik. FKIP Universitas Pakuanid_ID
dc.identifier.issn2621-1661
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/11617/9896
dc.description.abstractPembelajaran sastra merupakan bagian yang tidak dapat dilepaskan dalam lingkungan pendidikan. Pembelajaran sastra, khsusunya puisi, akan memupuk kecintaan terhadap nilai-nilai budaya yang dapat memperkaya hidup peserta didik secara imajiner dan bermakna. Namun dalam perkembangannya, kemampuan peserta didik dalam memahami nilai-nilai moral dan budaya karya sastra puisi dapat digolongkan dalam kategori rendah. Kecenderungan proses pembelajaran puisi yang berfokus pada cara mendeklamasikan puisi yang menoton membuat nilai-nilai puisi semakin hilang. Oleh karena itu, dibutuhkan kreatifitas pendidik dalam menerapkan model pembelajaran sastra, khususnya puisi yang lebih menarik dan sesuai dengan lingkungan kehidupan peserta didik . Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan implementasi model pembelajaran Contextual Teaching and Learning dalam pembelajaran puisi di kelas IV sekolah dasar. Subjek penelitian ini kelas IV SD Inpres Rappokalling 1 Makassar. Penelitian ini menggunakan model Contextual Teaching and Learning (CTL) yang dirancang pada rencana pembelajaran dan menggunakan lembar kerja siswa yang telah disusun. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pembelajaran puisi dengan model CTL yang memuat tiga metode pembelajaran, yakni tanya jawab, diskusi, dan demonstrasi mampu membuat siswa terlibat aktif dalam kegiatan belajar mengajar di kelas. Model CTL juga mampu meningkatkan pemahaman siswa terhadap nilai-nilai moral dan budaya yang terkandung dalam puisi. Hal ini bisa dijadikan pedoman sebagai salah satu alternatif dalam pelaksanaan kegiatan pembelajaran puisi dengan menggunakan model CTL di Sekolah dasar pada kurikulum 2013.id_ID
dc.language.isootherid_ID
dc.publisherSeminar Nasional Kajian Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya (SEMNAS KBSP) V 2018id_ID
dc.titleImplementasi Model Contextual Teaching and Learning (Ctl) dalam Pembelajaran Puisi pada Siswa Sekolah Dasarid_ID
dc.typeArticleid_ID


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record