dc.identifier.citation | Arends, R.I., & Kilcher, A., (2010). Teaching for student learning becoming an accomplished teacher. New York, NY: Roudledge. Arikunto, S. (2002). Dasar-dasar evaluasi pendidikan (Edisi Revisi). Jakarta: Bumi Aksara. Azwar, S. (2010). Metode Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Cohen, R. J. & Swerdlik, M. (2005). Psychological testing and assessment: an introduction to tests and measurement (6th ed.). New York.: McGraw-Hill. Cohen, R. J.& Swerdlik, M. (2005). Psychological testing and assessment: an introduction to tests and measurement (6th ed.). New York.: McGraw-Hill. Delisle R.(1997). How to use problem based learning in classroom. Alexandria: Assosiation for supervision and curiculum development. Depdiknas. (2003). Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2003 Pasal 40 Ayat 2, tentang Sistem Pendidikan Nasional. Hook, P., & Vass, A. (2001). Creating winning classrooms. London: David Fulton Publishers. Idris, N. (2009). A do it your self estimation in measurement: use of problem based leaning. Journal of educational research. 2009; 80,15 Journal for research mathematic education in university of malaya pg 72. Mawan. (2012). Komparasi keefektifan pembelajaran dengan problem based learning dan PMRI pada hasil belajar motivasi dan sikap siswa. Tesis magister, tidak diterbitkan, Universitas Negeri Yogyakarta. Mergendoller, J.R, Maxwell, N.L & Bellisimo, Y. (2005). Problem based learning and high school; a comparative study of instructional method. Journal of educational research. Fall. 2005; 36,4 Proques Educational Journal pg 315. Santrock, J.W. (2009). Psikologi pendidikan (Terjemahan Tri Wibowo).New York, NY: McGraw Hill. (Buku asli diterbitkan tahun 2004). Schunk, D. H., Pintrich, P.R., & Meece, J. L. (2010). Motivation in education: theory, research, and applications. Upper Saddle River, NJ: Pearson. Slavin, R.E. (2006). Educational psychology theory and practice. (8thed.). New York: Pearson. Tan, O.S. (2009). Problem based learning innovation: using problem to power learning in the 21th century. Singapore: Learning Asia. Wiliams, K. C. & Williams, C. C. (2010). Five key ingredients for improving students motivation. [Versi Elektronik]. Research in Higher Educational Journal, p 1-23. Winkel, W. S. (1999). Psikologi Pengajaran.. Jakarta: Grasindo. Woolfolk, A. (2007). Educational psycology. Boston: Pearson Allyn and Barcon. | id_ID |
dc.description.abstract | Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa kelas X di SMA Lab.
School Pulau Arar dengan menerapkan pembelajaran berdasarkan masalah. Penelitian ini merupakan
penelitian tindakan kelas (PTK) dengan desain penelitian tindakan tiap siklus terdiri dari 4 tahapan yaitu
perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi, yang menjadi subjek penelitian adalah siswa kelas X
SMA Lab. School Pulau Arar yang berjumlah 15 siswa. Analisis data kuantitatif dilakukan untuk
mengetahui hasil dan motivasi belajar siswa, data mengenai hasil belajar dianalisis dengan cara
menghitung rata-rata nilai dan ketuntasan belajar baik secara indivisual maupun klasikal sedangkan
untuk mengetahui motivasi belajar data dihitung jumlah skor tiap butir berdasarkan pedoman penskoran
yang telah dibuat yang selanjutnya dipersentase dan dikategorikan berdasarkan kualifikasi hasil angket
yang telah dibuat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran matematika dengan pembelajaran
berdasarkan masalah dapat meningkatkan motivasi belajar siswa yang pada akhirnya dapat
meningkatkan pemahaman siswa di kelas X SMA Lab. School Pulau Arar Kab. Sorong, Papua Barat. | id_ID |