Teknologi Biogas sebagai Penanganan Limbah Gas pada Industri Peternakan
Abstract
Sapi adalah hewan pemamah biak dan tidak cuma punya satu lambung, melainkan sebuah sistem pra-pencernaan dengan lambung belakang, rumen dan lain-lain. Pengolahan makanan secara mikrobiologis terjadi dalam rumen. Bakteri dalam rumen, menghasilkan berbagai jenis produk seperti misalnya gas methan. Satu kilogram methan memiliki bahaya untuk iklim berlipat ganda daripada gas CO2. Jika emisi gas methan dari sapi dapat direduksi, dampaknya akan sangat positif untuk iklim bumi. Akhir-akhir ini kita sering mendengar tentang pengolahan feses ternak, terutama sapi sebagai bahan biogas. Biogas sendiri merupakan gas yang dihasilkan dari aktivitas biologi dalam proses fermentasi anaerob. Biogas menghasilkan gas bio yang merupakan campuran gas methan, NOx, H₂ dan CO₂ sebagai hasil perombakan limbah organik secara anaerob didalam digester atau reaktor. Biogas dapat menjadi pilihan dalam pengelolaan limbah gas dari perternakan dan dapat sebagai sumber energi terbarukan yang mudah diaplikasikan.
Kata kunci : sapi, feses, methan, biogas, gas bio, digester, energi terbarukan.