PENGUKURAN EFISIENSI BUMD: STUDI EMPIRIK PDAM DI EKS-KARISIDENAN SURAKARTA
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis tingkat efisensi PDAM di Karesidenan
Surakarta. Sampel penelitian adalah PDAM Kota Surakarta, Kabupaten Sukoharjo dan Kabupaten
Klaten. Metode pengambilan sampel adalah non-probability sampling, yaitu dengan convenience
sampling method. Data yang digunakan adalah data sekunder. Data terdiri dari variabel input
dan variabel output. Data variabel input terdiri dari 1) jumlah jam kerja staf per bulan, 2) jumlah
pemakaian air per bulan, 3) pengeluaran total per bulan, dan 4) rasio jumlah pegawai yang
berpendidikan sarjana. Sedangkan variable output terdiri dari 1) jumlah pelanggan per bulan, 2)
jumlah pendapatan per bulan. Metode pengumpulan data menggunakan cara dokumentasi. Alat
analisis data yang digunakan adalah DEA. Berdasarkan hasil analisis disimpulkan terdapat 1
PDAM yang tidak beroperasi secara efisien, yaitu PDAM Kabupaten Sukoharjo (92,70).