dc.identifier.citation | Gunarno, Ahmad, 2012.”Realitas Kehidupan antar Iman di Indonesia, membumikan Pelaksanaan Bhinika Tunggal Ika”, 2012.Makalah Seminar di Hotel Lor In Surakarta, 18-20 Juni. Hasan, Shahihul, 2012. The Art of Islamic War, Rahasia Kemenangan Generasi Pertama, Surakarta: Muhammadiyyah University Press. Hamidullah, Muhammad, 1978.Majmu’ah al-Wasa’iq al-Siyasiyyah li al-A’hd al-Nabawyy wa al-Khalifah al-Rasyidah, Damaskus: Darun Nafais. http://depag.go.id/index.php, diakses pada tanggal 23 April 2013. http://lfiah-18.blogspot.com/2011/03/kerukunan-umat-beragama, diakses tanggal 10 April 2013. http://paiunud.blogspot.com/2011/10/kerukunan-hidup-beragama-, diakses pada tanggal 5 April 2013. Ibnu Hibban, 1975. Al-Tsiqot, Beirut: Dar al-Fikr. Ibnu Katsir,1999. Tafsir Al-Quranul ‘Adhim, Dar Thoibah. al-Qardawi, Yusuf, 2008. Khithabuna al-Islami fii Asyril ‘Aulamah, Dar Asy-Syuruq, Kairo. _________, 1985.Minoritas Non Muslim di dalam Masyarakat Islam, terj., Muhammad Baqir, Bandung: Mizan. _________,2003.Merasakan Kehadiran Tuhan, terj., Mitra Pustaka, Yokyakarta. Thanthawi,Sayyid, t.t. Al-Tafsir al-Wasith, al-Maktabah al-Syamilah, Ishdar 3.5. Zidan, Abdul Karim, t.t. Ushul al-Da‘wah, , al-Maktabah al-Syamilah Ishdar 3.5. Zulkarnain Iskandar, 2012.”Realitas Keagamaan di Indonesia dan Inklusifitas Islam”,Makalah Seminar, di Lor In Solo, 18-20 Jun. | en_US |
dc.description.abstract | Keragaman beragama merupakan sunnatullah, sesuatu yang sifatnya given.
Sebagai halnya keragaman dalam bahasa, suka dan budaya.Hal ini diakui oleh Al-
Quran secara jelas.Untuk itu,Al-Quran telah memberikan petunjuk kepada umatnya
dalam menyikapi keragaman beragama dalam wujud dua sikap yang jelas dan
tegas.Yaitu sikapeksklusif (al-inghilaq) dalam hal-hal yang bersifat aqidah dan ‘ubudiah
dan sikap Inklusif (al-infitah) dalam ranah sosial interaktif.Dalam tataran aplikatif,
ajaran Islam yang bersumber kepada Al-Quran dan as-Sunnah telah mengajarkan
kepada umatnya bagaimana hidup berdampingan dengan anggota masyarakat yang
berbeda kenyakinan. PiagamMadinah adalah diantara bukti sejarah bagaimana Islam
sejak awal menginginkan terwujutnya kerukunan antarumat beragama.Dalam konteks
ke-Indonesia-an, nilai-nilai luhur Al-Quran tersebut dapat dikembangkan dalam rangka
mengakkan berbagai pilar yang perlu disepakati bersamadan diaktualisasikan untuk
membangun kerukunan antarumat beragama.Diantara pilar-pilar tersebut adalah
dengan meningkatkan sikap toleran yang benar, saling menghormati dengan penuh sikap kedewasan dalam beragama, meningkatkan kerjasama dalam hal-hal yang menjadi
tujuaan bersama dalam beragama, tanpa harus saling mencurigai dan memperkokoh
tiga pilar kenegaraan (Pancasila, UUD 45 dan Bineka Tunggal Ika). | en_US |