Model Budaya Organisasi Unggul sebagai Upaya Meningkatkan Daya Saing Industri dan Peningkatan Kinerja Perusahaan ( Studi Empirik di Industri Batik Surakarta Jawa Tengah)
Abstract
Penelitian ini mengambil studi kasus pada industry batik Kota Surakarta. Tujuan
penelitian ini : (1) menganalisis variabel budaya organisasi dalam pengaruhnya
terhadap kinerja karyawan industry batik Kota Surakarta.(2) menganalisis latar
belakang secara empiris pengaruh variabel budaya organisasi terhadap kinerja
karyawan industry batik Kota Surakarta. Dalam penelitian ini menggunakan
kuisioner sebagai alat pengumpulan data yang utama, yaitu sejumlah pertanyaan
tertulis yang digunakan untuk memperoleh informasi dari responden dalam hal
laporan tentang pribadi, sikap,dan pendapatnya terhadap beberapa variabel yang
menjadi topik penelitian. Sumber data dalam penelitian ini : 1) Data primer, data
primer yang diperlukan dalam penelitian ini terbagi menjadi dua bagian.
Pertama, data yang meliputi identitas karyawan, terdiri antara lain umur
responden, jenis kelamin, jabatan dan masa kerja karyawan. Kedua, data
mengenai persepsi responden terhadap beberapa variabel penelitian dari
kuisioner tersebut. 2) Data sekunder, data sekunder meliputi antara lain kondisi
lingkungan sosial, organisasi industry batik Kota Surakarta.Hasil penelitian
didapatkan bahwa dimensi budaya organisasi yang mempunyai pengaruh yang
signifikan terhadap kinerja karyawan yaitu dimensi creative, innovative,
aggressive, humanity, risk taking, teamwork, dan harmonity. Hasil temuan
lainnya yaitu ada tiga dimensi budaya organisasi yang tidak mempunyai
pengaruh terhadap kinerja karyawan, antara lain dimensidetality, expertise dan
outcome orientation.