dc.identifier.citation | Dharmayudha, I Made Suasthawa dan I Wayan Koti Cantika. 1991. Filsafat Adat Bali. Denpasar: Upada Sastra. Erawan,Nyoman.1993.”Pariwisata dalam Kaitannya dengan Kebudayaan dan Kepribadian Bangsa” dalam Kebudayaan dan Kepribadian Bangsa (Tjok Sudharta,dkk. ed.). Denpasar: Upada Sastra. Faisal, Sanapiah. 1990. Penelitian Kualitatif Dasar dan Aplikasinya. Malang; YAS. Geertz, Clifford. 1959. “Form and Variation in Balinese Village” dalam American Antropologist Vol. 61. Geriya, I Wayan. 1993. “Pariwisata dan Segi Sosial Budaya Masyarakat Bali” dalam Kebudayaan dan Kepribadian Bangsa (Tjok Sudharta, dkk. Ed.). Denpasar: Upada Sastra. Jafari, Jafar. 1986. “Introduction Tourism Science” dalam ATR Vol. 18. pp. 1-11. USA: University of Wiscousin Stout. Kanwil Kehakiman Propinsi Bali. 1994. Data dalam Angka Sementara. Kean, MC. Philip Frick. 1973. Cultural Involution: Tourist Balinese and the Processs of Modernization in Antropological Perspective (Disertasi Ph.D.) USA: Juruisan Antropologi Universitas Brown. Kelurahan Kuta. 2005. Data Monografi Kelurahan Kuta Tahun 2005. Kuntjoro-Jakti, Dorodjatun. 1989. “Prospek Pengembangan Kepariwisataan di Indo-nesia Pada Tahun 1989 Siap untuk Tinggal Landas”, makalah dalam Seminar Pekan Raya Jakarta 4-5 Juli 1989. Lucas, Anton. 1982. Masalah Wawancara dengan Informan Pelaku Sejarah di Jawa: Aspek Manusia dalam Penelitian Masyarakat. Jakarta: Gramedia. Mantra, Ida Bagus. 1991. “Indonesia Tourism Bali Experences”, A Paper Presented at The 40-th annual PATA Conference in Bali. Miles, Mathews B. and A. Michael Huberman. 1984. Qualitative Data Analysis. Beverly Hills London: Sage Publications. Pitana, I Gde. 1994. “Mosaik Masyarakat dan Kebudayaan Bali” dalam Dinamika Masyarakat dan Kebudayaan Bali. Denpasar: Penerbit BP. Setyadi, Yulianto Bambang. 1999. “Pariwisata dan Pergeseran Pola Menetap Keluarga pada Masyarakat Bali”, Laporan Penelitian. Surakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Surakarta. Setyadi, Yulianto Bambang. 2000. “Persepsi dan Partisipasi dalam Mendukung Usaha Pariwisata Berdasarkan Lingkungan Tradisi Pada Masyarakat Bali” dalam Jurnal Penelitian Humaniora Vol.1 No.1 Pebruari 2000. Surakarta: Lembaga Penelitian Universitas Muhammadiyah Surakarta. Spinllane, J. James. 1985. Ekonomi, Pariwisata, Sejarah, dan Prosesnya. Yogyakarta: Kanisius. Spradley, J.P. 1980. Participant Observation. New York: Holt, Rinehart and Winston. Steward, J. 1959. “Level of Socio-Cultural Integration”. Dalam Reading in Antropology (Merton H. Fried, ed.). New York. Sutopo, HB. 1993. Metodologi Penelitian Kualitatif I Karakteristik dan Aplikasi Tekniknya. Surakarta: Universitas Sebelas Maret. Swellengrebel. 1960. “Bali, Some General Information”. Dalam Bali, Studies in Life, Thought and Ritual. The Hague and Bandung: W. van Hoeve Ltd. | en_US |
dc.description.abstract | This research aims at studying the understanding, commitment and implementation
of the social and cultural values by the Balinese, both Aga and
Daratan. The data-collecting methods include in-depth interview, participant
observation, and documents. The data-analyzing technique is interactive analysis
model. The result of the research shows that both Aga and Daratan Balinese
indicate high awareness of their commitment and implementation of
social and cultural values in a series of dynamic, repeated, and sustainable
activities in order to preserve their culture. The activities are based on the
concept of Tri Hita Karana, Rwa Bhineda, Desa Kala Patra, Tri Angga, and
Asta Kosala-Kosali. Tourism has resulted in the changing functions of dwelling
patterns from religious to economic function. However, the changes are
confined to physical appearance rather than the deep structure of dwelling
patterns. | en_US |