Analisis Hubungan Faktor-Faktor Individu dengan Carpal Tunnel Syndrome (CTS) Pada Pekerja Konveksi
Abstract
Carpal Tunnel Syndrome (CTS) adalah kumpulan gejala dan tanda akibat penekanan nervus
medianus yang ada dipergelangan tangan yang dapat menyebabkan kesemutan, nyeri, mati
rasa dan kelemahan pada distribusi nervus medianus pada tangan. Tujuan penelitian ini
adalah untuk mengetahui gambaran CTS serta hubungan antara faktor individu dengan
terjadinya CTS pada pekerja konveksi di Sentra Kaos Suci Kota Bandung. Untuk tujuan
tersebut dilakukan penelitian dengan menggunakan metode kuisioner untuk mengetahui faktor
individu yaitu jenis kelamin, umur, masa kerja dan index massa tubuh serta pemeriksaan fisik
berupa tes Phalen dan tes Tinnel untuk mengetahui apakah ada keluhan CTS atau tidak.
Penelitian dilakukan terhadap 40 pekerja konveksi. Dari penelitian ini diketahui 37,5%
pekerja mengalami CTS. Dengan derajat kemaknaan 10%, terdapat hubungan yang bermakna
antara jenis kelamin dengan CTS P < 0,1 (Sig.0,094), dengan nilai estimasi risiko (OR)
diperoleh exp (B) = 3,500 (1,005 – 12,188), artinya pekerja dengan jenis kelamin perempuan
memiliki risiko 3,5 kali untuk mengalami CTS dibandingkan pekerja laki-laki.