Show simple item record

dc.contributor.authorSufa, Mila Faila
dc.contributor.authorWigaringtyas, Latifa Dinar
dc.contributor.authorMunawir, Hafidh
dc.date.accessioned2016-04-23T01:53:14Z
dc.date.available2016-04-23T01:53:14Z
dc.date.issued2016-03-23
dc.identifier.citationAmrullah, Hasbi Amar. 2011. Pengukuran Performansi Supply Chain Dengan Menggunakan Metode SCOR (Supply Chain Operation Reference) dan AHP (Analytical Hierarchy Process) untuk meningkatkan kinerja perusahaan. Fakultas Teknologi Industri : Universitas Islam Indonesia Laela, Mursaliena Noor. 2011. Rancangan Pengukuran Kinerja Rantai Pasokan Minyak Akar Wangi Di Kabupaten Garut Dengan Pendekatan Green Supply Chain Operations Reference. Fakultas Ekonomi Dan Manajemen : Institut Pertanian Bogor Mardhiyah, Nisaa’. 2008. Kinerja Penyampaian Suku Cadang PT Toyota-Astra Motor Dengan Model Supply Chain Operations Reference. Fakultas Ekonomi Dan Manajemen : Institut Pertanian Bogor Moeheriono. 2012. Pengukuran Kinerja Berbasis Kompetensi. Raja Grafindo Persada : Depok Permadi, Bambang. 1992. AHP. Universitas Indonesia : Jakarta Pujawan, I Nyoman dan ER, Mahendrawati. 2010. Supply Chain Management. Penerbit Gunawidya : Surabaya Saaty, Thomas L., 1993. Pengambilan Keputusan Bagi Para Pemimpin. PT. Pustaka Binaman Pressindo : Jakarta Pusat Sumiati. 2006. Pengukuran Performansi Supply Chain Perusahaan Dengan Pendekatan Supply Chain Operation Reference (SCOR) di PT. Madura Guano Industri (KAMAL-MADURA). Fakultas Teknologi Industri : UPN Veteran Jawa Timur Sofiyah, Ani. 2011. Perancangan Pengukuran Kinerja Jurusan (Studi Kasus Jurusan X). Laporan Tugas Akhir : Jurusan Teknik Industri Universitas Muhammadiyah Surakarta Syaifullah. 2010. Pengenalan Metode AHP (Analytical Hierarchy Process). Syaifullah08.wordpress.com diakses tanggal 28 April 2013 pukul 08.45 WIB. Wibisono, Dermawan. 2006. Manajemen Kinerja. Penerbit Erlangga : Jakartain_ID
dc.identifier.issn2337-4349
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/11617/7091
dc.description.abstractDewasa ini persaingan dalam dunia perindustrian menjadi tantangan utama bagi perusahaan dalam bersaing dengan menghasilkan barang/jasa yang lebih berkualitas, murah, dan cepat dibandingkan dengan pesaing. Untuk itulah diperlukan pengukuran kinerja supply chain management (SCM) agar dapat meningkatkan daya saing perusahaan. Batik Sekar Arum merupakan produsen kain dan busana batik cap yang melakukan kegiatan produksi dan distribusi produk. Berbagai upaya dilakukan untuk mengoptimalkan produksi batik hingga produk diterima oleh pelanggan. Satu langkah awal yang dapat dilakukan adalah melakukan pengukuran kinerja SCM untuk ditindaklanjuti dalam menyusun strategi perbaikan. Penelitian ini diawali dengan pembuatan hirarki awal yang didasarkan pada proses dalam SCOR, yaitu Plan, Source, Make, Delivery, dan Return dengan dimensi umum, yaitu Reliability, Responsiveness, Flexibility, Cost, dan Asset. Identifikasi Key Performance Indicator (KPI) menjadi tolak ukur dalam pengukuran kinerja sedangkan normalisasi Snorm De Boer berfungsi untuk menyamakan nilai KPI tersebut. Pengukuran kinerja SCM di UKM Batik Sekar Arum ini menghasilkan 24 KPI dan menghasilkan nilai kinerja tertinggi pada tahap Source, sedangkan nilai terendah adalah Plan. Adapun nilai kinerja SCM perusahaan adalah 74,06. Nilai ini menunjukkan bahwa pencapaian kinerja SCM perusahaan tergolong kategori Good.in_ID
dc.language.isoidin_ID
dc.publisherUniversitas Muhammadiyah Surakartain_ID
dc.subjectkinerjain_ID
dc.subjectSupply Chain Operation Referencein_ID
dc.subjectDaya Saingin_ID
dc.subjectKPIin_ID
dc.subjectBatikin_ID
dc.titleStrategi Peningkatan Kinerja Rantai Pasok UKM Batik dengan Supply Chain Operation Reference (SCOR)in_ID
dc.typeArticlein_ID


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record