Show simple item record

dc.contributor.authorHamidah, Siti
dc.contributor.authorArumsari, Vini
dc.date.accessioned2016-04-26T03:25:57Z
dc.date.available2016-04-26T03:25:57Z
dc.date.issued2016-03-23
dc.identifier.citationGaspers, Vincent. 1991. Metode Perancangan Percobaan. CV ARMICO. Bandung. Hayami, Y. 1987. Agricultural Marketing and Processing in Upland Java.CGPRT Center. Bogor. Ibrahim, 2003.Strategi Pembangunan Pertanian. Pustaka Utama. Yogyakarta. Kotler, Philip. 1992. Dasar – dasar Pemasaran. Penerbit Intermedia. Jakarta. Mankiw, Gregory. 2012. Pengantar Ekonomi Mikro. Salemba Empat. Jakarta. Nazir, Mohamad. 2005. Metode Penelitian. Ghalia Indonesia. Bogor. Soekartawi. 1991. AGRIBISNIS :Teori dan Aplikasinya. PT Raja _________, 2000. AGROINDUSTRI : Dalam Perspektif Sosial Ekonomi. PT Raja Grafindo Persada. Jakarta. Setyawan, Budi. 2015. Budidaya Umbi-Umbian Pada Nutrisi. PustakaBaru Press.Yogyakarta. Tjiptono, Fandy. 1999. Strategi Pemasaran Edisi Kedua. ANDI. Yogyakarta.in_ID
dc.identifier.issn2337-4349
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/11617/7121
dc.description.abstractPenelitian ini bertujuan menganalisis besarnya nilai tambah, keuntungan dan efisiensi yang diperoleh dari pengolahan umbi garut, ubiungu, dan ubi kayu menjadi tepung. Penelitian ini merupakan Studi Kasus, keempat unit Pengolahan milik KWT “Melati” yang tersebar di DusunPereng (dua unit), Dusun Girinyono dan Dusun Blubuk (masing-masing satu unit) diambil sebagai sampel. Data yang diperlukan berupa data primer meliputi identitas anggota KWT “Melati”, data sekunder meliputi jumlah bahan baku, bahan tambahan, tenaga kerja, produk tepung, dan harganya, peralatan yang digunakan serta data lainnya yang berkaitan dengan penelitian, selama 12 bulan (Januari-Desember 2014). Analisisnilai tambah dan keuntungan dilakukan dengan Metode Hayami (Analisis Struktur Produksi Pengolahan), sedangkan efisiensi diukur dengan Rasio Penerimaan dengan Biaya (Revenue/Cost). Pengujian hipotesis dilakukan dengan Analisis Ragam, dan dilanjutkan dengan uji beda metode Perbedaan Terkecil (Least Significant Difference). Hasil penelitian menunjukkan, bahwa pengolahan tepung memberikan (1) nilai tambah umbi garut, ubi ungu dan ubi kayu yang berbeda, masing-masing sebesar Rp. 14.556,42/kg; Rp. 19.514,21/kg dan Rp. 14.558,67/kg, terbesar nilai tambah ubi ungu; (2) keuntungan umbi garut, ubi ungu dan ubi kayu yang berbeda masing-masing sebesar Rp.4.564,42/kg; Rp. 6.014,21/kg dan Rp.6.558,67/kg, terbesar keuntungan ubi kayu; (3) R/C umbi garut, ubi ungu dan ubi kayu yang berbeda masing-masing sebesar 1,3280; 1,3005 dan 1,5026, pengolahan ubi kayu paling efisien.in_ID
dc.language.isoidin_ID
dc.publisherUniversitas Muhammadiyah Surakartain_ID
dc.subjectAgroindustriin_ID
dc.subjectNilai Tambahin_ID
dc.subjectKeuntunganin_ID
dc.subjectEfisiensiin_ID
dc.titleAnalisis Nilai Tambah, Keuntungan dan Efisiensi Pengolahan Tepung Umbi Garut, Ubi Ungu dan Ubi Kayu Kelompok Wanita Tani (KWT) “Melati” di Kabupaten Kulon Progoin_ID
dc.typeArticlein_ID


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record