• Login
    View Item 
    •   Home
    • Proceedings
    • Prosiding SNP (Seminar Nasional Pendidikan) Prodi Pendidikan Akuntansi FKIP Universitas Muhammadiyah Surakarta
    • Seminar Nasional Pendidikan I 2016 (Pendidikan Akuntansi FKIP UMS)
    • View Item
    •   Home
    • Proceedings
    • Prosiding SNP (Seminar Nasional Pendidikan) Prodi Pendidikan Akuntansi FKIP Universitas Muhammadiyah Surakarta
    • Seminar Nasional Pendidikan I 2016 (Pendidikan Akuntansi FKIP UMS)
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Peningkatan Kreativitas dan Hasil Belajar Seni Tari Melalui “Tebar Pesona” dan PjBL Pada Siswa SMP

    Thumbnail
    View/Open
    artikel 27.pdf (587.9Kb)
    Date
    2016-04-02
    Author
    Widoretno, Endang
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Pendidikan Seni Budaya diberikan di sekolah karena keunikan, kebermaknaan, dan kebermanfaatan terhadap kebutuhan perkembangan peserta didik, yang terletak pada pemberian pengalaman estetik dalam bentuk kegiatan berekspresi/berkreasi dan berapresiasi melalui pendekatan: “belajar dengan seni”, “belajar melalui seni” dan “belajar tentang seni”. Berdasarkan temuan awal dalam proses pembelajaran di SMP Negeri 2 Ungaran, peserta didik mengalami kesulitan membuat gerakan pada saat mempelajari materi “Mementaskan tari berpasangan/kelompok Nusantara”, dibuktikan dengan nilai kelas 8 A hampir lebih dari 60 persen tidak mencapai KKM.Berdasarkan temuan tersebut maka dalam penelitian ini guru diterapkan pembelajaran dengan pendekatan “TEBAR PESONA” dan model pembelajaran Project Based Learning (PjBL) atau pembelajaran berbasis proyek. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas dengan rancangan model siklus terdiri dari Planning, Action, Observation, Reflection. Teknik pengumpulan data observasi, dokumentasi, dan tes. Hasil penelitian pembelajaran dengan pendekatan ini dapat meningkatkan hasil belajar seni tari. Teknik pembelajaran ini dapat meningkatkan hasil belajar dan memotivasi peserta didik berprilaku lebih baik. Nilai rata-rata mengalami peningkatan sebesar 8,40 dan prosentasi ketuntasan juga mengalami peningkatan sebesar 28%. Dari penelitian tersebut, penulis memberikan saran, guru harus mampu menciptakan suasana pembelajaran yang menyenangkan dan apabila dilakuan penelitian lanjutan, perlu dikembangkan model pembelajaran yang lain sehingga dapat memancing pengembangan kreativitas siswa.
    URI
    http://hdl.handle.net/11617/7293
    Collections
    • Seminar Nasional Pendidikan I 2016 (Pendidikan Akuntansi FKIP UMS)

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    Publikasi IlmiahCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    Login

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV