Perkembangan Biologi dan Tantangan Pembelajarannya
Abstract
Pengetahuan tentang makhluk hidup bermanfaat untuk memecahkan berbagai masalah dalam
rangka meningkatkan kesejahteraan hidup manusia. Berbagai masalah yang berkaitan dengan
pangan, sandang, papan, energi, lingkungan bahkan sosial dapat diatasi dengan Biologi. Sejarah
perkembangan Biologi memberikan gambaran perjalanan ilmu yang sangat ditopang oleh
pengetahuan. Dalam tahap awal, semua ilmuwan mengembangkan ilmu berdasarkan
pengamatan. Dan pengamatan yang paling mudah adalah dengan melihat hal yang tampak,
maka berkembanglah cabang Biologi yang disebut Morfologi, makin detail pengamatan
berkembanglah Anatomi, Fisiologi sampai pada kajian seluler (Biologi Sel dan Molekular).
Pemfokusan (reduksionis) ini sangat penting dalam rangka pengembangan ilmu. Perlu juga
penyadaran bahwa disiplin ilmu yang mengabaikan hal di luar yang difokuskan akan
menimbulkan arogansi keilmuan. Inilah yang harus dihindari, karena pengembang ilmu
(ilmuwan) itu harus rendah hati dan open minded. Untuk berhasil belajar dan membelajarkan
Biologi diperlukan minimal tiga kesadaran yaitu: 1) sadar untuk apa belajar Biologi, 2) sadar
akan perlunya konten keilmuan dan, 3) sadar akan bagaimana belajar atau mengajar dengan
cara/teknik yang benar (how teach/learn the true techique). Ketiga kesadaran inilah yang akan
membangun kecerdasan spiritual melalui science spirituality.