Beban Kerja Fisik Karyawan Industri Batik Tradisional
View/ Open
Date
2016-12-07Author
Jazuli
Talitha, Tita
Setyaningrum, Ratih
Widyastuti, Peni
Metadata
Show full item recordAbstract
Makalah ini akan membahas tentang analisis beban kerja fisik yang dialami oleh karyawan industri
batik dengan teknik produksi tulis atau cap. Aktifitas kerja karyawan industri batik tradisional dengan
beban kerja fisik yang berulang-ulang dan pengaruh dalam kondisi lingkungan kerja yang cukup
ekstrim akan menyebabkan penurunan konsentrasi dan kelelahan kerja fisik. Metode penelitian
menggunakan identifikasi dengan kuisioner Nordic Body Map (NBM) pada operator pencantingan,
pengecapan, pelorotan. Analisis kemudian dilakukan dengan metode Rapid Upper Limb Assessment
(RULA). Hasil yang didapat dari NBM pada operator pencantingan 96% pada bagian lengan kiri
atas, paha kanan dan lutut kanan, sedangkan pada stasiun pengecapan 100% keluhan hampir pada
seluruh bagian tubuh, dan pada stasiun pelorotan 100% keluhan pada bagian pergelangan tangan
kanan, kedua kaki dan pergelangannya. Hasil analisis RULA didapatkan hasil skor 7 dan action level
4 yang menunjukkan kondisi berbahaya untuk segera dilakukan perbaikan.