Show simple item record

dc.contributor.authorWicaksono, Vicky Dwi
dc.contributor.authorRachmadyanti, Putri
dc.date.accessioned2017-07-31T09:30:55Z
dc.date.available2017-07-31T09:30:55Z
dc.date.issued2017-05-13
dc.identifier.citationEllis, Ryann K. (2009). Field Guide to Learning Management System. American Society for Training & Development (ASTD)Hermawanto. (2013). Pengaruh Blended Learning terhadap Penguasaan Konsep dan Penalaran Fisika Peserta Didik Kelas X. Jurnal pendidikan Fisika Indonesia, 9, 67-76. Husamah. (2013). Pembelajaran Bauran (Blended Learning). Jakarta: Hasil Pustaka. Iftakhar, Shampa. (2016). Google Classroom: What Works and How?. Journal of Education and Social Sciences, 3 (feb), 12-18. Pappas, Christopher (2015). "Google Classroom Review: Pros And Cons Of Using Google Classroom In eLearning". Diakses 1 Mei 2017 dari https://elearningindustry.com/google-classroom-review-pros-and-cons-of-usinggoogle-classroom-in-elearning. Sjukur, S.B. 2012. Pengaruh Blended Learning terhadap Motivasi Belajar dan Hasil Belajar Siswa Tingkat SMK. Jurnal Pendidikan Vokasi, 3 (2), 368-378. Surhartono, (2016). Menggagas Pendekatan Blended Learning di Sekolah Dasar. Prosiding Temu Ilmiah Nasional Guru VIII yang diselenggarakan oleh FKIP UT, tanggal 26 November 2016. Tangerang: Universitas Terbuka. Tapscott, Don. (2009). Grown Up Digital. Unites States: McGraw-Hill. Wikipedia. (2017). Google Classroom. Diakses 1 Mei 2017 dari https://en. wikipedia.org/wiki/Google_Classroom. Mulyani Sumantri dan Nana Syaodih. (2009). Perkembangan Peserta Didik. Jakarta: Universitas Terbuka.in_ID
dc.identifier.isbn978-602-70471-2-9
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/11617/9144
dc.description.abstractPembelajaran yang baik adalah melibatkan seluruh civitas akademik di Sekolah Dasar. Blended learning merupakan pembelajaran yang dilakukan di dalam kelas dan di luar kelas. Hasil survei Asosiasi Penyelenggara Jaringan Internet Indonesia (APJII) pada tahun 2016 pengguna internet di Indonesia sebanyak 132,7 juta orang. Jumlah pengguna internet di Indonesia menduduki peringkat 6 (enam) di dunia. Google classroom merupakan aplikasi pembelajaran yang dikeluarkan oleh google dalam pembelajaran. Kemudahan untuk mengakses melalui komputer dan telepon genggam, sangat mengguntungkan bagi guru dan siswa di sekolah dasar. Tujuan yang dicapai dalam gagasan ilmiah ini yakni mendeskripsikan blended learning, mengetahui google classroom sebagai alternatif dalam pembelajaran, dan pembelajaran blended learning melalui google classroom. Penggunaan google classroom dapat memberikan akses terhadap siswa dalam melakukan pembelajaran secara daring. Guru dapat memberikan pembelajaran meskipun tidak di dalam kelas. Hal ini sebagai bentuk pengawasan guru terhadap siswanya ketika di luar sekolah.in_ID
dc.language.isoidin_ID
dc.publisherProgram Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP UMSin_ID
dc.subjectblended learningin_ID
dc.subjectgoogle classroomin_ID
dc.subjectsekolah dasarin_ID
dc.titlePembelajaran Blended Learning Melalui Google Classroom di Sekolah Dasarin_ID
dc.typeArticlein_ID


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record