dc.identifier.citation | Andriansyah. (2015). Kepemimpinan Visioner Kepala Daerah (Kajian dan Teori). Jakarta: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Prof. Dr. Moestopo Beragama Barnett, B., Ann, B., & Alan, W. Teacherpreneurs: Innovative Teachers Who Lead But Don't Leave. Agustus 2013. Bogdan, R.C., & Biklen, S.K. (1998). Qualitative Research for Education: An Introduction to Theory and Methods. Third Edition. Boston: Ally and Bacon, Inc. Daryanto. (2011). Kepala Sekolah sebagai Pemimpin Pembelajaran. Yogyakarta: Gava Media. Davis, V. (2015). Teacherpreneurs: We’re Here to Inspire. (Online) http://www.edutopia. org/blog/teacherpreneurs-here-to-inspire-vicki-davis.Diakses tanggal 20 Februari 2016. Ememe, O.N, Ezeh, S.C., & Ekemezie, C.A. (2013). The Role of Head-Teacher in The Development of Entrepreneurship Education in Primary Schools. Academic Research International. ISSN-L:2223-9553, ISSN:2223-9944. Vol. 4. No.1 Januari 2013. Jacobs, T. O., & Jaques, E. (1990). Military executive leadership. In K. E. Clark and M. B. Clark (Eds.), Measures of leadership. West Orange, New Jersey: Leadership Library of America, pp 281-295 Mulyasa. (2006). Menjadi Kepala Sekolah Profesional. Bandung: PT. Remaja Rosda Karya. Mulyatiningsih, E. (2015). “Analisis Potensi dan Kendala Teacherpreneur di SMK”. Jurnal Kependidikan. Vol. 45, No.1, Hal: 62-75. Nurseto, T. (2010). Pendidikan Berbasis Entrepreneur. Jurnal Pendidikan Akuntansi Indoneia. Vol.VIII. No.2. Hal:52-59 Oxford Community School. (2012). Oxford Project: Leading through Edupreneurship. Pidarta, M. (2004). Manajemen Pendidikan Indonesia. Jakarta: Bina Aksara. Sudrajat, A. (2011). “Kewirausahaan Kepala Sekolah”. (online). http://akhmadsudrajat.wordpress.com/2010/06/14/tentang-kewirausahaan-kepala-sekolah. Diakses tanggal 20 Februari 2016. Sugiyono. (2008). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Jakarta: Rineka Cipta. Suharsaputra, U. (2014). “Kepemimpinan Entrepreneur Kepala Sekolah”. (Online), (http://www.ispi.or.id/2014/05/16/4493/), diakses tanggal 30 Desember 2015. Suyitno, Sohandji, A., Arifin, I, & Ulfatin, N. (2014). “Entrepreneurial Leadership of Vocational School Principlas in Indonesia”. International Journal of Learning & Development. ISSN 2164-4063. Vo. 4. No.1. Page:44-46. Ulfatin, N. (2013). Metode Penelitian Kualitatif di Bidang Pendidikan: Teori dan Aplikasinya. Malang : Banyumedia Publishing. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen. Bandung: Citra Umbara. Wafroturrohmah. (2015). Kompetensi Kewirausahaan Kepala Sekolah Menengah Kejuruan dalam Meningkatkan Edupreneurship (Studi Multisitus di SMK Negeri 1, 2, dan 3 Klaten). Disertasi, Tidak dipublikasikan. Universitas Negeri Malang. Wiyani, NA. (2012). Teacherpreneurship (Gagasan & Upaya Menumbuh-Kembangkan Jiwa Kewirausahaan Guru). Jogjakarta: Ar-Ruz Media. Zaelani, M & Setiaji, B. (2012). “Model Kepemimpinan Kepala Sekolah Berbasis Kewirausahaan. Tesis Program Pascasarjana Universitas Muhamamdiyah Surakarta. | in_ID |
dc.description.abstract | Tujuan penelitian ini untuk mendiskripsikan kepemimpinan kewirausahaan kepala sekolah dalam: 1)meningkatkan pengetahuan kewirausahaan bagi guru di era MEA; 2) menumbuh-kembangkan jiwa
kewirausahaan bagi guru di era MEA; 3) memudahkan guru mengaplikasikan jiwa wirausaha dalam proses
pembelajaran di era MEA. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Subyek penelitian ini adalah kepala
sekolah dan guru kewirausahaan. Obyek penelitian ini adalah kepemimpinan kewirausahaan kepala sekolah.
Data penelitian ini berupa hasil wawancara, observasi, dan dokumentasi. Pengecekan keabsahan data dengan
melakukan triangulasi teknik dan triangulasi sumber data. Analisis data menggunakan analisis interaktif model
Miles and Huberman meliputi pengumpulan data, reduksi data, display data, dan kesimpulan. Hasil dalam
penelitian ini adalah 1) meningkatnya pengetahuan kewirausahaan guru sebagai seorang pendidik profesional di
era MEA melalui pemberian informasi kepada guru untuk mengikuti perkembangan teknologi, sosialiasi tentang
kewirausahaan, dan motivasi mengembangkan potensi dalam diri guru; 2) tumbuh dan berkembangnya jiwa
kewirausahaan bagi guru meliputi aktif, kreatif, berdaya, bercipta, berkarsa, dan bersahaja dalam meningkatkan
mutu pendidikan di era MEA; 3) guru mampu mengaplikasikan jiwa kewirausahaan dalam proses pembelajaran
sehingga peserta didik mempunyai daya saing yang unggul. | in_ID |