| dc.identifier.citation | Agustin, Dyah Satya Yoga.2011. PENURUNAN RASA CINTA BUDAYA DAN NASIONALISME GENERASI MUDA AKIBAT GLOBALISASI. Jurnal Sosial Humaniora, Vol 4 No. 2: Institut Teknologi Bandung. Anugrah Mukti, A. (2019). Pengembangan Media Digital Komik Kaguya Hime (かぐやひめ) Sebagai Pengenalan Serta Peningkatan Literasi Bahasa Jepang. HIKARI, 3(1). Ayuni, S. N. (2018). PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN KOMIK MATEMATIKA (KOMAT) BERBASIS PROBLEM BASED LEARNING (PBL) BERBANTUAN SOFTWARE CORAL PAINTER PADA MATERI PELUANG KELAS VIII SMP/MTS SEDERAJAT. PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN KOMIK MATEMATIKA BERBASIS PBL BERBANTUAN SOFTWARE CORAL PAINTER MATERI PELUANG KELAS VIII SMP. Borba, Marcelo C. 2014. For the Learning of Mathematics, Vol. 10, No. 1 (Feb., 1990), pp. 39-4. Published by: FLM Publishing Association. Badan Pusat Statistik (BPS) diakses dari http://www.bps.go.id/, diakses pada tanggal 29 Januari 2019 pada jam 06.00 WIB. Cockcroft, W. H. (1982). Mathematics counts. London: HM Stationery Office. Irawan, E. (2016). Implementasi Penanaman Karakter Melalui Matematika Pada Kurikulum 2013. Ibriez: Jurnal Kependidikan Dasar Islam Berbasis Sains, 1(1), 1-18. Julaiha, S. (2014). Implementasi pendidikan karakter dalam pembelajaran. Dinamika ilmu, 14(2), 226-239. Kanti, F. Y., Suyadi, B., & Hartanto, W. (2018). PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN KOMIK DIGITAL PADA KOMPETENSI DASAR SISTEM PEMBAYARAN DAN ALAT PEMBAYARAN UNTUK SISWA KELAS X IPS DI MAN 1 JEMBER. JURNAL PENDIDIKAN EKONOMI: Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan, Ilmu Ekonomi dan Ilmu Sosial, 12(1), 135-141. Kemdiknas. (2010). Pendidikan Karakter Terintegrasi dalam Pembelajaran di Sekolah Menengah Pertama. Jakarta: Direktorat PSMP Kemdiknas. Kusnita, Sri. Pemanfaatan Cerita Rakyat Sebagai Penanamaan Nilai Budaya Untuk Memperkuat Budaya Indonesia. Prosiding FKIP UNS. NCTM, Curriculum and evaluation standards for school mathematics, Reston: NCTM, 1989. Ngafifi, M. (2014). Kemajuan teknologi dan pola hidup manusia dalam perspektif sosial budaya. Jurnal Pembangunan Pendidikan: Fondasi dan Aplikasi, 2(1) Nizam. 2016. Ringkasan Hasil-hasil Asesmen Belajar Dari Hasil UN, PISA, TIMSS, INA. Pusat Penilaian Pendidikan Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Nurdyansyah, & Widodo, Andik (2015). Inovasi Teknologi Pembelajaran. Nizamia Learning Center: Sidoarjo. Sari, R.H.N., 2015, November. Literasi Matematika: Apa, Mengapa, dan Bagaimana. In Prosiding Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika UNY (p. 714). Shadiq, F. (2007). Apa dan mengapa matematika begitu penting. Departemen Pendidikan Nasional Direktorat Jenderal Peningkatan Mutu Pendidik Dan Tenaga Kependidikan Pusat Pengembangan Dan Pemberdayaan Pendidik Dan Tenaga Kependidikan (PPPPTK) Matematika. Siregar, N. R. (2017). Persepsi siswa pada pelajaran matematika: studi pendahuluan pada siswa yang menyenangi game. Prosiding Temu Ilmiah Nasional X Ikatan Psikologi Perkembangan Indonesia, 1. Siswono, T. Y. E. (2012, November). Implementasi Pendidikan Karakter dalam Pembelajaran Matematika. In Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Matematika UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Hal (pp. 1-12). Sujarno. 2011. Permainan Trasdisional sebagai Jembatan Pembentuk Karakter Bangsa. Jantra (JurnalSejarah dan Budaya). Vol. VI, No. 12. Kementrian Kebudayaan dan Pariwisata Balai Pelestarian Sejarah dan Nilai Tradisional Yogykarta: 166-123. Syarah, E. S., Yetti, E., & Fridani, L. (2018). PENGEMBANGAN MEDIA KOMIK ELEKTRONIK UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSERVASI ANAK USIA DINI. JPUD-Jurnal Pendidikan Usia Dini, 12(2), 231-240. Tandililing, E. 2013. Pengembangan Pembelajaran Matematika Sekolah dengan Pendekatan Etnomatematika Berbasis Budaya Lokal sebagai Upaya untuk Meningkatkan Kualitas Pembelajaran Matematika di Sekolah. Prosiding Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika FMIPA UNY. 9 November 2013. Universitas Negeri Yogyakarta: 193-202. Varghese, Thomas and McCusker, Daniel P. (2006) "On Globalization and Ethnomathematics," Canadian and International Education /Education canadienne et internationale: Vol. 35: Iss. 1, Article 2. | id_ID |
| dc.description.abstract | Dalam perkembangan globalisasi menimbulkan berbagai masalah salah satu nya dalam bidang kebudayaan. Kebudayaan sangat penting bagi kehidupan bernegara, karena budaya adalah jati diri sebuah bangsa. Perkembangan teknologi tidak dapat dihindarkan dari kehidupan. Pendidikan karakter adalah salah satu aspek dalam kebudayaan. Pendidikan karakter penting untuk generasi muda. Adapun salah satu strategi untuk tetap mempertahankan kebudayaan di era sekarang ini adalah mengolaborasikan budaya dengan bidang yang lainnya melalui teknologi masa kini. Dalam penelitian ini, peneliti menciptakan sebuah gagasan pengembangan media pembelajaran matematika berbasis budaya yang dikemas dalam bentuk komik digital, di dalam media tersebut terdapat pembelajaran matematika yang dikolaborasikan dengan cerita rakyat. Pemilihan matematika sebagai dasar karena bertujuan mengembangkan penalaran, menjadi pribadi yang terlatih cara berpikirnya, konsisten, aktif, kreatif, mandiri, dan memiliki kemampuan menyelesaikan masalah. Penggabungan antara matematika dan budaya sendiri diharapkan mampu menjembatani antara matematika, penguatan pendidikan karakter serta pengetahuan budaya, peserta didik diharapkan lebih memahami matematika, mengenal budaya mereka, sehingga terjadi peningkatan pada karakter peserta didik sesuai dengan tujuan pendidikan nasional. Penelitian ini seutuhnya berdasarkan dari hasil analisis, data-data sekunder yang dapat dipercaya dan dijadikan sumber pemikiran, analisis dari berbagai studi literatur terkemuka, media cetak maupun online yang pada akhirnya muncul sebuah gagasan dalam mengembangkan media pembelajaran matematika berbasis budaya. | id_ID |
