Show simple item record

dc.contributor.authorKusumadani, Annur Indra
dc.contributor.authorSyarif, Ahmad
dc.contributor.authorDewi, Rahma Citra
dc.date.accessioned2019-08-09T02:24:10Z
dc.date.available2019-08-09T02:24:10Z
dc.date.issued2019-04
dc.identifier.citationAllen, M. J., & Yen, W. M. (1979). Introduction to measurement theory. Monterey, California: Brookd/Cole Publishing Company. Anderson, L.W dan Krathwohl, D.R. (2001). A Taxonomy for Learning, Teaching, and Assesing. New York: Longman. Bayrak, B. K. (2013). Using Two Tier tio Identify Prmary Students Conceptual Understanding and Alternative Conceptions in Acid Base. Meylana International Journal of Education, 3(2), 19-26. Bloom, B. S., Engelhart, M. D., Furst, E. J., Hill, W. H., & Krathwohl, D. R. (1956). Taxonomy of Educational Objectives: The Classification of Educational Goals. Handbook 1 Cognitive Domain. New York: David McKay. Borg, W.R. & Gall, M.D. (1983). Educational research an introduction (4th Ed). White Plains: Logman Inc. Crocker, L. & Algina, J. (1986). Introduction to Classical and Modern Test Theory. Forth Worth: Holt, Rinehart, and Winston, INC. Heong, Y.M., Othman, W.D., Md Yunos, J., Kiong, T.T., Hassan, R., & Mohammad, M.M. (2011). The Level of Marzano Higher Order Thinking Skills Among Technical Education Students. International Journal of Social and Humanity, 1(2), 121-125 King, J. F.; Goodson, Ludwika, dan Rohani, F. (2010). Higher Order Thinking Skills, Definition, Teaching Strategis, Assesment. A Publication of The Educational Services Program. Krathwohl, D. R. (2002). A revision of Bloom’s taxonomy: An overview. Theory into Practice, 41(4), 212-218. Kusumadani, A. I. (2013). Proceeding Seminar Nasional Implementasi Kurikulum 2013 dalam Pembelajaran Sans dan Budaya Penelian Sains Menuju Indonesia Maju. Surakarta: Pasca Sarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta. Kutluay, Yasin. (2005). Diagnosis of Eleventh Grade Student Misconceptions About Geometric Optic By A Three-Tier Test. Thesis. The Graduate School of Natural and Applied Sciences of Middle East Techinical University. Lewis, A. & Smith, D. (1993). Defining Higher Order Thinking. Theory Into Practice, 32(3), 131-137 Linn, R. L & Groundlund, N. E. (2000). Measurement and Assessment In Teaching. Eighth edition. New Jersey: Merril an imprint of Prentice Hall. Noviana, M. (2014). Pengembangan Instrumen Evaluasi untuk Mengukur Kemampuan Berpikir Tingkat Tinggi pada Materi Kingdom Plantae. Tesis. Pasca Sarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta Purwanto, N. (2010). Prinsip-prinsip dan Teknik Evaluasi Pengajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. O’Dowd, V. G. (2007). Developing Higher Order Thinking Skills In Medical Students. Hamamatsu University School of Medicine. Ramirez, R. P. B. dan Mildred, S. G. (2006). Creative Activities and Students’ Higher Order Thinking Skills. Journal of Education Quarterly, 66(1), 22-23. Sax, G. (1980). Principles of educational and psychological measurement and evaluation. Belmont: Wadsworth Publishing Company. Thomas, A., Thorne, G., & Small, B. (2000). High Order Thinking – It’s HOT!. Diperoleh 23 Januari 2014, dari http://cdl.org/resource-library/pdf/feb00PTHOT.pdf Turoff, M. & Linstone, H. A. (2002). The Delphi Metdhod Techniques and Applcations. Addison Wesley Publishing Company, Inc. Widoyoko, S. E. P. (2010). Evaluasi Program Pembelajaran. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Yen, W. M. (1992). “Item Response Theory”. dalam Alkin M. C. (Eds.), Encyclopedia of Educational Research (pp. 657-666). New York: Macmillan Library ReferenceZAX USA.id_ID
dc.identifier.issn2527-533X
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/11617/11373
dc.description.abstractPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas tes berpikir tingkat tinggi pada mata kuliah mikrobiologi berbantuan komputer dengan Microsoft Office dan Visual Basic for Application. Instrumen tes yang dikembangkan bertujuan mengukur kemampuan uraian singkat mahasiswa pada mata kuliah biologi lingkungan. Instrumen tes yang dikembangkan berbasis Microsoft Office Powerpoint dan Visual Basic for Application. Penelitian ini merupakan lanjutan dari Research and Development dengan modifikasi subjek coba pada beberapa tahapan penelitian. Tahapan yang dilakukan pada penelitian ini merupakan lanjutan dari tahapan penelitian sebelumnya yaitu uji efektivitas. Penelitian melibatkan 40 mahasiswa pendidikan biologi UMS yang mengambil matakuliah mikrobiologi dimana 20 siswa diuji menggunakan tes berpikir tingkat tinggi berbantuan microsoft dan visual basic serta 20 siswa diuji menggunakan tes responsi tertulis. Teknik analisis data yang digunakan adalah korelasi pearson product moment. Semakin tinggi korelasi hasil kedua tes menunjukkan semakin efektif tes berpikir tingkat tinggi yang dikembangkan. Kesimpulan hasil penelitian adalah instrumen tes berpikir tingkat tinggi yang dikembangkan efektif untuk mengukur kemampuan siswa pada materi mikrobiologi. Hasil akhir penelitian ini adalah tes berpikir tingkat tinggi berbantuan komputer pada materi mikrobiologi yang valid eksternal atau efektif. Validitas eksternal sebesar 0,734 (kuat) yang merupakan korelasi hasil tes berpikir tingkat tinggi yang dikembangkan dengan tes responsi pada mata kuliah mikrobiologi. Kesimpulan hasil penelitian adalah instrumen tes yang dikembangkan efektif untuk mengukur kemampuan berpikir tingkat tinggi pada materi mikrobiologi.id_ID
dc.language.isootherid_ID
dc.publisherProsiding SNPBS (Seminar Nasional Pendidikan Biologi dan Saintek) Ke-4id_ID
dc.titleEfektivitas Tes Berpikir Tingkat Tinggi pada Mata Kuliah Mikrobiologi Berbantuan Microsoft Powerpoint dan Visual Basic for Aplicationid_ID
dc.typeArticleid_ID


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record