dc.identifier.citation | Al-Baghdadi, AFSDS. tanpa tahun. al-Ruh al-Bayan Tafsir al-Qur’an al-Azhim, Beirut: Dar al-Fikr Al-Ghazalî, AHM. tanpa tahun. Ihyâ` Ulûm al-Dîn, Beirut: Dâr al-Fikr. Al-Jawziyyat, IQ, ibn ‘Abd Allah, SD. (1992). Madarij al-Salikin bayn Manazil Iyyaka Na’budu wa Iyyaka Nasta’in, Cairo: Dar al-Fikr Al-Jurjawî, SA.(1988). Kitâb al-Ta’rîfât, Beirut: Dâr al-Kutub al-‘Ilmiyat Al-Maktabah al-Syamilah, versi 28 Gb Al-Qasimi, MJD. tanpa tahun.Tafsir Mahasin Ta’wil, Cairo: Dar al-Ahya’ Al-Nahlawi, AR.(1979). Ushul al-Tarbiyah al-Islamiyah wa Asalibuhan, Beirut: Dar al-Fikr Al-Zarqânî, SM. tanpa tahun. Syarkh al-Zarqânî ‘ala Muwaththa' al-Imâm Mâlik, Beirut: Dâr al-Fikr Amin, A.(1929). al-Akhlaq, Cairo: Dar al-Kutub al-Mishriyah Hanafî, ASMI. tanpa tahun.Tafsir Abî Sa’ud, Riyadh: Maktabah Riyadh Ibnu Maskawaih.(1994). Tahdzib al-Akhlâq. Bandung: Mizan _______. (1992).al-Rûh fî al-Kalâm ‘alâ Arwâh al-Amwât wa al-Ahyâ` bi al-Dalâ`il min al-Kitâb wa al-Sunnah wa al-Âtsâr wa Aqwâl al-’Ulamâ`, Beirût: Dâr al-Fikr Mahmud, AQ. tanpa tahun.al-Falsafah al-Shufiyah fi al-Islam; Mashadiruha wa Nazhriyatuha wa Makanatuha min al-Dîn wa al-Hayah, Arab: Dar al-Fikr al-‘Arabi Muhaimin, Mujib,A., dan Mudzakkir,J.(2005). Kawasan dan Wawasan Studi Islam, Jakarta: Prenada Media Mujib,A., Mudzakir,J.(2006).Ilmu Pendidikan Islam, Jakarta: Prenada Media Mujib,A.(1999). Fitrah dan Kepribadian Islam, Jakarta: Darul Falah ______.(2006). Kepribadian dalam Psikologi Islam, Jakarta: Rajawali Press Rajab, MA.(1961). Ta'ammulât fî Falsafat al-Akhlâq, Mesir: Maktabat al-Anjalû al-Mishr Suryabrata, S.(1990). Psikologi Kepribadian, Jakarta: Rajawali | en_US |
dc.description.abstract | Fungsi pendidikan adalah transformasi kebudayaan dan nilai kepada peserta didik, agar mampu
memahami, menginternalisasikan dan menyampaikan kepada generasi berikutnya. Ada dua faktor pendidikan
ialah faktor eksternal, yaitu nilai dan kebudayaaan, serta faktor internal berupa aktualisasi potensi yang dimiliki.
Kedua faktor ini sama kuat pengaruhnya. Karakter dalam Islam dikenal dengan istilah akhlaq, yaitu kondisi lahir
dan batin manusia. Akhlaq terbagi menjadi akhlaq baik dan akhlaq buruk. Akhlaq baik (akhlaq mahmudah),
seperti sabar, syukur, ikhlas, qana’ah, rendah hati (tawadhu’), jujur (sidq), dermawan (jud), amanah, pemaaf,
dan lapang dada. Akhlaq buruk (akhlaq madzmumah) seperti gampang marah (ghadhab), kufur nikmat, riya’,
rakus (thama’),sombong (takabur), dusta (kidb), pelit (syukh), khianat, dendam, dan dengki. Pengukuran
kelompok karakter ini secara kuantitatif dapat dikembangkan dengan melibatkan berbagai teori pendahulu yang
mendukung batasan-batasan karakter baik dan buruk di atas. | en_US |