Show simple item record

dc.contributor.authorKumaidi
dc.date.accessioned2012-07-24T04:46:45Z
dc.date.available2012-07-24T04:46:45Z
dc.date.issued2012-04-21
dc.identifier.citationFuadi, A. (2009). Negeri 5 Menara: Sebuah Novel yang Terinspirasi Kisah Nyata. Jakarta: Gramedia. Angelo, T. A., Cross, K. P. (1993). Classroom Assessment Techniques: A Handbook for College Teachers (second edition). San Francisco, CA: Josey-Bass. Gage, N. L., Berliner, D. C. (1984). Educational Psychology (third edition). Boston, MA: Houghton Mifflin Company. Kumaidi. (2004). Sistem Asesmen untuk Menunjang Kualitas Pembelajaran. Jurnal Pembelajaran, 27, 93-106. Stiggins, R.J. (2002). Assessment Crisis: The Absence of Assessment FOR Learning. Phi Delta Kappan, 83 (10), 753-765. Edisi elektronik http://www.pdkintl.org/kappan/k0206sti.htm diakses 16 Januari 2003. Undang-undang Negara Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003, tentang Sistem Pendidikan Nasional.en_US
dc.identifier.isbn978-602-96633-1-0
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/11617/1761
dc.description.abstractUndang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 pasal 4 ayat 3 menyatakan bahwa pendidikan merupakan suatu proses pembudayaan dan pemberdayaan peserta didik yang berlangsung sepanjang hayat. Makalah ini didasari oleh pengalaman empirik penulis sebagai dosen baru di Fakultas Psikologi UMS yang harus mencari mahasiswa menjelang kuliah dan mendapati kebiasaan mahasiswa yang suka “arisan”. Atas dasar pengalaman tersebut penulis mengembangkan pendekatan pembelajaran dengan (1) memberi nasehat di awal kuliah; (2) mengembangkan model penilaian kelas yang menyebabkan mahasiswa yang suka arisan akan kesulitan lulus; dan (3) memberi bonus presensi dan kuis bagi yang rajin belajar dan memahami lebih dulu dari sejawatnya. Karakter positif yang ingin dimunculkan dari pendekatan pembelajaran tersebut adalah : Pertama, membentuk mahasiswa yang mampu mengamalkan ajaran agama, belajar sebagai ibadah dan menjaga amanah orang tua, jujur, dapat dipercaya dan membenci kebohongan. Kedua, kesadaran dalam bertindak, penuh perhitungan, tekun dan gigih berusaha, teliti dan cermat terhadap segala hal. Keberhasilan harus dimulai dari ketekunan, sadar tugas dan tanggung jawab, kuat mental menghadapi berbagai rintangan dan cobaan. Hal ini akan mudah dilakukan jika mahasiswa memulai belajar dengan niat yang tulus dan mencari ridlo Illahi. Tujuan mencari ilmu itu dapat menjadi pendorong (drive) yang kuat untuk menggerakkan berbagai usaha menggapai cita-cita.en_US
dc.publisherFak Psikologi UMSen_US
dc.subjectpendidikanen_US
dc.subjectpendekatan pembelajaranen_US
dc.subjectkarakter positifen_US
dc.titlePENGALAMAN MEMBANGUN PEMBELAJARAN BERLANDASKAN KARAKTER ISLAMI DI PSIKOLOGI UMSen_US
dc.typeArticleen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record