• Login
    View Item 
    •   Home
    • Terbitan Berkala Ilmiah (Journal)
    • Dinamika Teknik Sipil*
    • Volume 11 No, 3, September 2011
    • View Item
    •   Home
    • Terbitan Berkala Ilmiah (Journal)
    • Dinamika Teknik Sipil*
    • Volume 11 No, 3, September 2011
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    KAPASITAS LENTUR PERKUATAN BALOK BETON BERTULANG YANG TELAH MELELEH DENGAN MENGGUNAKAN LEMBARAN GFRP

    Thumbnail
    View/Open
    _15_ RUDY Djamaluddin-UNHAS.pdf (2.462Mb)
    Date
    2011-09
    Author
    Djamaluddin, Rudy
    Hino, Shinichi
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Kerusakan struktur beton bertulang dapat saja terjadi akibat umur struktur dan atau akibat perubahan pembebanan ataupun akibat bencana alam. Kebanyakan struktur yang rusak akan langsung dibongkar tanpa mempertimbangkan kemungkinan perbaikan ataupun perkuatan. Pada tingkat kerusakan tertentu, pada prinsipnya suatu elemen struktur beton bertulang dapat diperkuat atau diperbaiki. Perkembangan Fiber Reinrforced Plastics (FRP) dari bahan serat carbon (CFRP), serat gelas GFRP) atau serat aramid (AFRP) telah membuka peluang baru untuk keperluan perbaikan dan perkuatan struktur beton bertulang. Telah banyak penelitian dilakukan menggunakan bahan serat tersebut dalam bidang perkuatan struktur untuk keperluan peningkatan kapasitas. Akan tetapi masih sangat sedikit yang melakukan penelitian pada bidang perkuatan struktur pada elemen struktur beton bertulang yang telah rusak akibat pelelehan tulangan tarik. Sebagai usaha untuk mempelajari kekuatan lentur hasil perkuatan balok beton bertulang yang telah meleleh, maka penulis telah melakukan serangkaian pengujian. Bahan uji berupa balok dengan dimensi 15 cm x 20 cm x 270 cm. Bahan uji terdiri dari bahan uji tanpa retak yang tidak diperkuat sebagai bahan uji kontrol dan bahan uji yang telah di perkuat dengan lembaran GFRP dengan variasi jumlah lapisan dan panjang lembaran. Sebelum dilakukan perkuatan, balok beton bertulang dibebani hingga mencapai batas leleh tulangan tarik. Hasil menunjukkan bahwa kapasitas bahan uji dengan 1 lapis penuh sepanjang bentang balok (type FH-1) dan bahan uji dengan 2 lapis penuh (FH-2) adalah masing-masing 26 kN dan 35 kN. Pada bahan uji FH-12 dengan 1 lapisan penuh sepanjang bentang ditambah dengan lapisan sepanjang setengah bentang yang di tempel pada titik tengah balok memiliki kapasitas lentur 30 kN. Kemudian, untuk bahan uji FH-32 dengan 3 lapis penuh sepanjang bentang ditambah dengan 2 lapis dengan panjang setengah bentang balok yang ditempel pada titik tengah balok memiliki kapasitas 42 kN. Sebagai pembanding, hasil pengujian pada balok tanpa perkuatan memiliki kapasitas lentur sebesar 16.5 kN. Sehingga dapat simpulkan bahwa perkuatan menggunakan lembaran GFRP pada balok beton bertulang yang telah terbebani hingga leleh tulangan memiliki kapasitas lentur yang lebih tinggi dari balok aslinya.
    URI
    http://hdl.handle.net/11617/1985
    Collections
    • Volume 11 No, 3, September 2011

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    Publikasi IlmiahCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    Login

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV