Learning Strategy and Interlanguage Errors: A Case Study of Indonesian Students Learning English As a Foreign Language
dc.contributor.author | Darussalam, Hanif | |
dc.date.accessioned | 2014-07-16T03:23:02Z | |
dc.date.available | 2014-07-16T03:23:02Z | |
dc.date.issued | 2012-12 | |
dc.identifier.citation | Adjemian, C. 1976. “On the Nature of Interlanguage System.” Language Learning. 26: 297— 320. Sinclair, John (ed.) 1991. Collins Cobuild English Grammar. London: Harper Collins. Ellis, Rod. Second Language Acquisition. 1997. New York: Oxford University Press. Ellis, Rod. 2000. Second Language Acquisition. Oxford: O.U.P. Ellis, Rod. 2004. Understanding Second Language Acquisition. Cambridge: C.U. P. Nunan, D. 1999. Second Language Teaching and Learning. Boston. Heinle & Heinle. Omaggio, Alice C. 1986. Teaching Language in Context: Proficiency-Oriented Instruction. Boston: Heinle & Heinle, Selinker, Larry. 1977. “Interlanguage.” In Jack C Richards (Ed.) Error Analysis: Perspective on Second Language Acquisition. London: Longman. Selinker, Larry. 1997. Rediscovering Interlanguage. London: Longman. Taylor, Barry P. 1980. Adult Language Learning Strategies and Their Pedagogical Implications. In Kenneth Croft (Ed.) 1980: 144—153. Yip, Virginia. 1995. Interlanguage and Learnability from Chinese to English. Amsterdam: John Benjamin B.V. | en_US |
dc.identifier.issn | 0852-9604 | |
dc.identifier.uri | http://hdl.handle.net/11617/4563 | |
dc.description.abstract | Penelitian ini mendeskripsikan strategi pembelajaran bahasa asing dalam kaitannya dengan kesalahan (error) dalam menggunakan bahasa antar (interlanguage) sebagaimana dipercaya bahwa kesalahan menggunakan bahasa antar merupakan hasil dari mekanisme kognitif atau strategi pembelajaran yang digunakan oleh pembelajar bahasa asing. Secara khusus penelitian ini mencoba untuk memaparkan beberapa strategi pembelajaran bahasa yang telah menghasilkan kesalahan berbahasa yang dilakukan oleh pembelajar bahasa Inggris. Data penelitian berupa kalimat yang mengandung kesalahan berbahasa yang diambil dari komposisi yang ditulis pembelajar bahasa Inggris. Teknik pengumpulan data adalah dokumentasi. Data dianalisis secara kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada tiga jenis strategi utama yang digunakan oleh pembelajar bahasa Inggris, yaitu: generalisasi yang berlebihan, transfer bahasa pertama, dan penyederhanaan. Dari ketiga strategi ini, generalisasi merupakan strategi pembelajaran yang dominan digunakan. Hal ini menunjukkan bahwa pembelajar bahasa mengandalkan pengetahuan kebahasaan bahasa target (Inggris) daripada bahasa pertama (Indonesia). Implikasi pedagogis dari penelitian ini adalah bahwa guru bahasa Inggris harus memiliki sikap positif terhadap kesalahan berbahasa (error) karena kesalahan adalah proses yang tidak dapat dihindari dalam proses pembelajaran bahasa asing. Dosen atau guru bahasa Inggris juga harus memberikan pengajaran dan latihan yang bermakna sehingga siswa akan menyadari perbedaan antara bahasa target (Inggris) dan bahasa ibu (Indonesia). Pengetahuan seperti ini akan dapat membantu siswa menghindari kesalahan menggunakan bahasa asing yang dipelajarinya dan mereka dapat mengembangkan sistem interlanguage mereka dengan baik. | en_US |
dc.publisher | LPPM UMS | en_US |
dc.subject | kesalahan interlanguage | en_US |
dc.subject | strategi pembelajaran | en_US |
dc.title | Learning Strategy and Interlanguage Errors: A Case Study of Indonesian Students Learning English As a Foreign Language | en_US |
dc.type | Article | en_US |