Pengembangan Materi Ajar dan Model Pembelajaran Berorientasi dan Berstrategi Tindak Kesantunan Direktif dan Positif
Abstract
Studi ini bertujuan untuk merumuskan pengembangan materi ajar dan model pembelajaran yang berorientasi dan
berstrategi pada tindak kesantunan direktif (TKD) dan tindak kesantunan positif.
Metode penelitian ini berbentuk kualitatif dengan strategi studi kasus ganda. Sumber data penelitian meliputi
keseluruhan anak didik dan tenaga pendidik di Surakarta dan Yogjakarta. Teknik pengumpulan data dilakukan
dengan teknik pengamatan terlibat aktif yang diperkuat dengan teknik FGD. Data penelitian berupa bahan ajar
TKD dalam hubungannya dengan prinsip sopan-santun, kultural, dan kerukunan. Analisis data dilakukan secara
heuristik dengan model Grice dan model Leech diperkuat dengan prinsip harmoni sosial, kultural, kerukunan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa andik dan guru SD berlatar belakang budaya Jawa adalah: (a) untuk
membangun sifat kejiwaan yang menjadi ruh kesantunan positif dan karakter bangsa dapat dilakukan dengan
upaya meningkatkan rasa simpati, mencari kesepakatan, memberikan penghormatan, menghargai prestasi, dan
membagi keuntungan kepada orang lain; (b) hakikat strategi kesantunan positif adalah mengutamakan kewajiban
daripada hak; (c) strategi TTD yang bijak adalah yang santun secara positif, yakni yang menempatkan mitra tutur
(Mt/O2) sebagaimana sudah selazimnya dan sepantasnya bahwa Mt/O2 itu harus dihormati; (d) dalam
masyarakat berbudaya Jawa yang dominan adalah lebih mengutamakan sikap menghormati untuk menunjukkan
sopan-santunnya. Oleh sebab itu, masyarakat Jawa dalam ber-TKD senantiasa menempatkan masyarakat
lingkungan sekitarnya untuk menjaga hubungan sosial-sosietalnya.